kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Euro tertekan mengantisipasi pertemuan ECB


Kamis, 26 Oktober 2017 / 19:11 WIB
Euro tertekan mengantisipasi pertemuan ECB


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak awal perdagangan Kamis (26/10), mata uang euro terlihat berada dalam tekanan terhadap dollar AS. Menjelang pertemuan European Central Bank (ECB) Kamis malam, mata uang kawasan Uni Eropa ini berangsur-angsur melemah.

Pasar masih menunggu kepastian kebijakan pemangkasan obligasi yang akan disampaikan oleh Gubernur ECB, Mario Draghi.

Mengutip Bloomberg, Kamis (26/10) pukul 17.00 WIB, pasangan mata uang EUR/USD turun 0,02% ke level 1,1811. Padahal pada sesi Asia sekitar pukul 14.10 WIB, pasangan kedua mata uang itu sempat menguat 0,10% ke level 1,1825.

“Yang ditunggu pasar itu bukan hanya keputusan pemangkasannya tetapi juga periodenya,” ungkap Faisyal, Analis PT Monex Investindo Futures, Kamis (26/10).

Menurutnya, sejauh ini sudah beredar empat opsi rencana pemangkasan yang menjadi fokus perhatian pasar. Skenario pertama, ECB akan memangkas obligasi sebesar € 30 miliar dan berkomitmen membeli kembali obligasi hingga September 2018. Kedua, bank sentral akan memangkas obligasi sebesar € 30 miliar dan berkomitmen membeli kembali obligasi hingga Juni 2018.

Ketiga, ECB akan memangkas obligasi sebesar € 20 miliar dan berkomitmen membeli kembali obligasi hingga Juni 2018. Skenario terakhir, ECB akan memangkas obligasi sebesar € 40 miliar dan berkomitmen membeli kembali obligasi hingga September 2018.

“Kalau keputusannya diterapkan skenario pertama dan kedua sudah dipastikan akan memperkuat untuk euro. Namun kalau tiga akan menjadi hal negatif, ketiga menekan euro, dan keempat netral,” paparnya.

Sejatinya, The greenback juga cenderung tertekan di tengah sentimen positif yang melingkupinya. Masuknya John Taylor sebagai kandidat Gubenur The Fed meningkatkan optimisme pasar karena pernyataannya yang dipandang lebih hawkish. Selain itu, dollar juga masih disokong rencana reformasi pajak dan kenaikan suku bunga acuan pada akhir tahun. Pelemahan dollar ditengarai terjadi karena jatuhnya indeks dollar AS.

Kata Faisyal, kalau akhirnya ECB memutuskan untuk mengurangi obligasi, euro berpeluang menguat lagi. Bahkan menurutnya penguatan masih akan bertahan hingga Jumat (27/10).

Rekomendasi : buy on dips
Support : 1,1750 – 1,1680 – 1,1600
Resistance : 1,1880 – 1,1950 – 1,2070

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×