kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Astra International menampik isu pendanaan untuk Go-Jek


Selasa, 06 Februari 2018 / 16:10 WIB
Astra International menampik isu pendanaan untuk Go-Jek
ILUSTRASI. Go-jek


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Start-up lokal, Go-Jek, beberapa waktu lalu memperoleh pendanaan dari sejumlah konsorsium investor. Menariknya, PT Astra International Tbk (ASII) disebut-sebut menjadi salah satu anggota konsorsium tersebut.

Total suntikan dana untuk Go-Jek mencapai US$ 1,2 miliar. Dari jumlah itu, Rp 1,5 triliun hingga Rp 2 triliun disebut merupakan porsi ASII. Sisanya merupakan suntikan dana dari induk Google, Alphabet, Kohlberg Kravis Roberts (KKR), dan sejumlah investor asing lainnya.

Tira Adianti, Investor Relation ASII menampik hal tersebut. Menurutnya, kabar keikutsertaan ASII dalam konsorsium tersebut hanyalah rumor.

"Kami juga tidak ingin mengomentari rumor atau spekulasi di market," tegas Tira saat dimintai konfirmasi Kontan.co.id, Selasa (6/2).

Rumor itu juga membeberkan alasan ASII ikut serta dalam konsorsium pendanaan itu. ASII akan menjadi lebih mudah menjual komponen otomotif yang digunakan oleh para pengemudi Go-Jek.

Artinya, akan ada sinergi bisnis yang besar di situ. ASII bakal memperoleh pegangan pemasukan baru dengan keikutsertaannya dalam investor Go-Jek.

"Itu masukan yang baik," kata Tira. Tapi, bukan berarti ASII memang sudah melakukan sinergi bisnis itu pada saat ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×