kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

SRO ajak investor bertransaksi pada Jumat (17/9), hasilnya untuk tangani pandemi


Kamis, 16 September 2021 / 18:42 WIB
SRO ajak investor bertransaksi pada Jumat (17/9), hasilnya untuk tangani pandemi
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia.


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Self-Regulatory Organization (SRO) pasar modal Indonesia yang terdiri atas PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), akan menyelenggarakan kembali rangkaian kegiatan corporate social responsibility (CSR) berupa donor darah dan donor plasma serentak di beberapa kota. Hal ini dilakukan alam rangka mendukung hari Palang Merah Indonesia (PMI) pada Jumat (17/9).

Ketua Panitia hari ulang tahun (HUT) ke-44 Pasar Modal Indonesia sekaligus Direktur KSEI Syafruddin mengajak para investor untuk bertransaksi di pasar modal pada tanggal 17 September 2021 untuk mendukung kegiatan tersebut. 

Sebab, setiap pendapatan yang diterima oleh SRO akan dialokasikan sebagai dana sosial untuk penanganan pandemi Covid-19.

“Untuk investor pasar modal, dapat berpartisipasi dengan cara melakukan transaksi pasar modal, pada tanggal 17 September 2021. Karena setiap pendapatan yang diterima oleh BEI, KPEI dan KSEI di tanggal tersebut maka akan dialokasikan untuk dana sosial dalam rangka penanggulangan Covid-19,” ujar Syafruddin, Kamis (16/9).

Baca Juga: Seluruh pendapatan transaksi pasar modal akan disumbangkan buat penanganan Covid-19

Syafruddin memperkirakan, dana yang terkumpul pada 17 September besok mencapai Rp 5 miliar hingga Rp 8 miliar. Dana yang terkumpul salah satunya akan disalurkan untuk kegiatan donor darah dan donor plasma untuk mendukung kebutuhan darah nasional.

“Kegiatan tersebut dilakukan untuk mendukung kebutuhan darah untuk disalurkan melalui PMI, karena selama pandemi Covid-19, kebutuhan donor darah dan donor plasma cukup meningkat,” ujarnya.

Syafruddin menuturkan, kegiatan ini akan diikuti oleh karyawan SRO maupun masyarakat umum dengan target keseluruhan 10.000 pendonor, dengan target di DKI Jakarta sebanyak 4.000 pendonor, Surabaya sebanyak 3.050 pendonor, dan sisanya berasal dari daerah-daerah lainnya.

Dengan bekerjasama dengan PMI, kegiatan penyaluran dana CSR yang akan dilakukan di bulan September dilaksanakan dalam berbagai bentuk di beberapa daerah, antara lain Semarang, Surabaya, Malang, Kediri, Pangkal Pinang, Batam, Bengkulu, Banjarmasin, Makassar, Kendari, dan Mataram.

Syafruddin berharap, kegiatan ini dapat membantu pemerintah. Masyarakat juga dapat bangkit dari sisi sosial maupun sisi ekonominya.

“SRO berharap agar pandemi Covid-19 segera teratasi dan seluruh masyarakat dapat ikut berpartisipasi dalam upaya penanggulangan Covid-19 tersebut,” pungkas dia.

Selanjutnya: PPA salurkan total Rp 400 juta dukung penanggulangan Covid-19 dan dampak pandemi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×