kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sinar Mas Multifinance akan menerbitkan obligasi Rp 732,50 miliar


Jumat, 22 Januari 2021 / 14:49 WIB
Sinar Mas Multifinance akan menerbitkan obligasi Rp 732,50 miliar
ILUSTRASI. Sinar Mas Multifinance menawarkan obligasi dengan bunga hingga 11,5%.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sinar Mas Multifinance akan menerbitkan obligasi Rp 732,50 miliar. Perusahaan pembiayaan ini menawarkan surat utang dalam tiga seri.

Obligasi Berkelanjutan II Sinar Mas Multifinance Tahap II Tahun 2021 memiliki peringkat A+ dari PT Kredit Rating Indonesia. Obligasi dengan penjamin pelaksana emisi obligasi PT Sinarmas Sekuritas ini menawarkan kupon hingga 11,50% untuk tenor paling pajang. Berikut tiga seri obligasi Sinar Mas Multifinance yang ditawarkan.

Obligasi seri A dengan nilai pokok Rp 348 miliar. Obligasi dengan tenor 370 hari ini menawarkan tingkat bunga tetap 9,75% per tahun.

Obligasi seri B dengan nilai pokok Rp 333,5 miliar. Obligasi dengan jangka waktu tiga tahun ini menawarkan tingkat bunga tetap 10,50% per tahun.

Obligasi seri C dengan nilai pokok Rp 51 miliar. Obligasi dengan tenor lima tahun ini menawarkan tingkat bunga tetap 11,50% per tahun.

Baca Juga: Relaksasi pajak obligasi global dinilai akan dorong volume transaksi

Sinar Mas Multifinance akan menggelar penawaran obligasi pada 3-5 Februari 2021. Tanggal penjatahan ditetapkan pada 9 Februari 2021. Sedangkan distribusi obligasi secara elektronik pada 11 Februari dan pencatatan obligasi di Bursa Efek Indonesia pada 15 Februari.

Berdasarkan informasi tambahan ringkas penerbitan obligasi yang diterbitkan pada Jumat (22/1), Sinar Mas Multifinance akan memberikan jaminan kepada pemegang obligasi berupa piutang dari kegiatan usaha yang jatuh tempo atau belum dibayar sampai 90 hari kalender dari tanggal jatuh tempo angsuran masing-masing piutang tersebut. Nilai jaminan sebesar 60% dari nilai pokok obligasi terutang.

"Dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum berkelanjutan setelah dikurangi biaya-biaya emisi seluruhnya akan dipergunakan untuk modal kerja pembiayaan," ungkap Sinar Mas Multifinance.

Baca Juga: Aturan PPh terkait dividen dan obligasi akan diperbarui, ini dampaknya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×