kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kuartal I 2019, pendapatan MDIA melorot karena sepinya pengiklan


Rabu, 29 Mei 2019 / 21:39 WIB
Kuartal I 2019, pendapatan MDIA melorot karena sepinya pengiklan


Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Intermedia Capital Tbk (MDIA) sepanjang 2018 mencatat pertumbuhan negatif yakni -8,6%. Hal itu dikarenakan kondisi ekonomi yang berakibat pada perlambatan belanja iklan domestik.

Pada tahun 2018, pendapatan MDIA turun dari Rp 1,99 triliun di 2017 menjadi Rp 1,82 triliun. Alhasil di tahun 2018 MDIA mencatat rugi sebesar Rp 140,6 miliar. Dibanding pada tahun 2017, MDIA saat itu mencatat laba bersih sebesar Rp 550,2 miliar.

Direktur Keuangan MDIA Ahmad Zulfikar mengatakan hingga kuartal I 2019 tren belanja iklan itu juga masih berdampak. Akibatnya pendapatan MDIA di kuartal I 2019 turun 30,4% menjadi Rp 346,6 miliar. Di sisi lain, Laba bersih juga turun 82,1% menjadi Rp 17,8 miliar.

Karenanya di tahun 2019 ini MDIA menyiapkan program baru yang akan ditayangkan di ANTV. “Untuk efisiensi memanfaatkan inventory series asing,” kata Ahmad pada Rabu (29/5). Adapun program series asing yang disiapkan adalah program series asal India.

Di sisi lain, MDIA juga akan mengandalkan platform digital dengan menyiapkan web series yang hanya ditayangkan di akun Youtube ANTV. Di antaranya adalah Cek Kontrakan Sebelah, Maya, dan 29 Maret.

Ahmad memperkirakan spending pengiklan di tahun ini juga tidak akan bertumbuh signifikan. Karenanya, antisipasi MDIA adalah dengan melakukan efisiensi pengeluaran program yang akan ditayangkan.

Menayangkan series asing merupakan salah satunya karena bisa mengurangi biaya produksi program.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×