kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45997,15   3,55   0.36%
  • EMAS1.199.000 0,50%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG diproyeksi masih melanjutkan penguatan pada Kamis (6/5)


Kamis, 06 Mei 2021 / 07:10 WIB
IHSG diproyeksi masih melanjutkan penguatan pada Kamis (6/5)


Reporter: Kenia Intan | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) parkir di zona hijau pada penutupan perdagangan Rabu (5/5). IHSG menguat 12,09 poin atau 0,20% ke level 5.975,91. 

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, mayoritas sektor di bursa memang bergerak menghijau hari ini. Penguatan paling signifikan dialami oleh sektor teknologi hingga 5,38%. Setelahnya disusul sektor sektor industri dan sektor bahan baku yang terkerek masing-masing 0,66% dan 0,50%. 

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengungkapkan, penguatan IHSG merespon PDB Indonesia pada kuartal pertama 2021. PDB sedikit di atas ekspektasi meskipun masih tercatat negatif. Investor pun optimis PDB kuartal berikutnya akan lebih baik.

Sebagai gambaran, berdasar catatan Kontan.co.id, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih negatif di kuartal I 2021. Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan, perekonomian di tiga bulan pertama tahun ini minus 0,74% yoy. 

Baca Juga: Wall Street menguat, data tenaga kerja menjadi penopang bursa saham

Untuk perdagangan besok Kamis (6/5), Dennies memprediksi IHSG masih akan menguat. "Pergerakan saat ini berada level support dan stochastic membentuk goldencross di area oversold mengindikasikan potensi penguatan dalam jangka pendek," ujar dia dalam riset, Rabu (5/5). Adapun investor masih akan mencermati rilis laporan keuangan beberapa emiten.

IHSG diprediksi bergerak dengan level support 5.966 hingga 5.958. Sementara itu, level resistance-nya berada di 5.987 hingga 6.000. 

Senada, CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengungkapkan, pergerakan IHSG saat ini terlihat sedang berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajarnya. Jika IHSG mampu menembus level resistance terdekat, maka peluang kenaikan jangka pendek masih akan berlanjut hingga beberapa waktu mendatang. 

"Mengingat kuat dan stabilnya perekonomian Indonesia yang turut menjadi penopang bagi pergerakan IHSG, IHSG berpotensi bergerak dalam rentang terbatas," ujar William dalam riset, Rabu (5/5). 

William memperkirakan IHSG akan bergerak di rentang level 5.827 hingga 6.088. Beberapa saham yang bisa dicermati untuk perdagangan besok seperti BBCA, ASII, SMGR, AALI, MYOR, TBIG, AKRA, dan ASRI

Baca Juga: Selain kontraksi ekonomi, simak sejumlah sentimen bagi IHSG tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×