Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk berharap pendapatan signifikan dari beroperasinya pabrik karet sintetis tahun depan. Sekedar informasi, pabrik karet sintetis itu memakan biaya investasi sebesar US$ 435 juta.
Vice President Corporate Relation Chandra Asri Petrochemical Suhat Miyarso mengatakan pasar karet sintetis di Indonesia dinilai sangat potensial. Tak hanya pasar di Indonesia, pasar internasional juga diperkirakan bakal memberikan kontribusi yang besar bagi pendapatan perusahaan.
Suhat mengatakan, potensi pendapatan perusahaan dari bisnis karet sintetis mencapai US$ 300 juta per tahunnya. Bisnis ini juga diperkirakan bakal berjalan stabil karena tidak terpengaruh pada kurs rupiah terhadap dolar. “Bahan baku 100% dari dalam negeri. Beberapa diproduksi Chandra Asri,” katanya pada Selasa (6/11).
Suhat menambahkan, return of investment (ROI) bisnis karet sintetis Chandra Asri bakal memakan waktu sekitar tujuh sampai delapan tahun. Untuk pasar dalam negeri, Chandra Asri bakal menjual produknya itu ke berbagai produsen ban. “Ban, ban pesawat terbang, ban alat tambang, alat pertanian,” tambah Suhat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
