kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Summarecon Agung (SMRA) bukukan marketing sales Rp 1,1 triliun di semester I-2020


Rabu, 08 Juli 2020 / 16:54 WIB
Summarecon Agung (SMRA) bukukan marketing sales Rp 1,1 triliun di semester I-2020
ILUSTRASI. Pertama kalinya Summarecon menawarkan sebuah kawasan commercial ekonomis, yaitu Srimaya Commercial yang akan dirilis pada tanggal 18 Juli 2020. Sebanyak 35 unit dari jumlah total yaitu 65 unit, ditawarkan pada tahap pertama penjualan perdana Srimaya Comme


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang semester I-2020 PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) membukukan pendapatan pra-penjualan alias marketing sales sebesar Rp 1,1 triliun.

Sekretaris Perusahaan Summarecon Agung Jemmy Kusnadi mengatakan, penjualan produk rumah atau hunian residensial masih menjadi penopang utama perolehan marketing sales hingga Juni 2020.

"Didominasi oleh penjualan produk rumah lebih dari 60%," jelasnya kepada Kontan, Rabu (8/7).

Baca Juga: Asing melepas saham-saham ini di tengah kenaikan IHSG pada sesi I, Rabu (8/7)

Bila melihat perkembangan secara bulanan, sejak Mei 2020 hingga Juni 2020 Summarecon mampu menambah perolehan marketing sales sekitar Rp 100 miliar.

Pasalnya pada akhir Mei 2020 perolehan marketing sales SMRA sebesar Rp 1 triliun.  Sedangkan pada kuartal I-2020 perolehan marketing sales SMRA sebesar Rp 855 miliar.

Meski begitu, jumlah capaian marketing sales turun 50% dari perolehan di semester I-2019 yang sebesar Rp 2,2 triliun. Bila dilihat dari target tahun 2020 yang sebesar Rp 4,5 triliun, capaian tersebut juga masih setara 24,44%.

Baca Juga: Summarecon Mutiara Makassar segera luncurkan klaster baru, ini perkiraan harganya

Kondisi tersebut sepertinya masih akan berlanjut hingga akhir tahun 2020. Jemmy mengatakan Summarecon melihat perlu adanya revisi target marketing sales di tahun 2020.

"Target tahun ini awalnya kita set di Rp 4,5 triliun, perlu ada revisi karena kondisi pandemi Covid-19, namun sampai saat ini kami belum menentukan target yang baru," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×