kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bisnis spread berkontribusi 2,8% pada pendapatan Unilever 2017*


Kamis, 21 Juni 2018 / 14:46 WIB
Bisnis spread berkontribusi 2,8% pada pendapatan Unilever 2017*
ILUSTRASI. Unilever


Reporter: Willem Kurniawan | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemegang saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), Kamis (21/6), telah menyetujui penjualan aset bisnis spreads, mencakup aset tak berwujud maupun yang berwujud, serta penyewaan sebagian lahan dan pabrik di Cikarang.

Direktur UNVR Sancoyo Antarikso mengatakan, secara global, UNVR menerima tawaran dari KKR untuk membeli bisnis spreads. Selain itu, lahan dan pabrik di Cikarang akan disewakan kepada Sigma Bidco BV, hingga 22 Juni 2022. Total nilai transaksi tersebut mencapai Rp 2,92 triliun.

Menurut Sancoyo, bisnis spread berkontribusi sebesar 2,8% terhadap pendapatan perusahaan pada tahun lalu.

Dana hasil divestasi bisnis spreads digunakan untuk memperbaiki rasio keuangan serta pengembangan usaha. "Selain memperbaiki rasio keuangan baik liquidity dan softability, juga akan digunakan untuk memperkuat sektor bisnis yang sudah ada atau memasuki area-area baru yang belum kami punya," kata Sancoyo, Kamis (21/6).

Namun, UNVR belum merinci jenis area yang akan dimasuki dan rencana akuisisi. "Untuk akuisisi selama ada kesempatan akan kami lakukan, selama itu selaras dengan strategi UNVR dan harganya cocok. Jadi tidak ada target tahun ini atau tahun depan kami harus akuisisi," ujar Sancoyo.

RALAT, Jumat (22 Juni 2018): Judul pada artikel sebelumnya tertulis "Sewa pabrik akan berkontribusi 2,8% pada pendapatan Unilever".

Pada paragraf ketiga tertulis "Menurut Sancoyo, hasil sewa lahan dan pabrik akan memberikan kontribusi sebesar 2,8% terhadap pendapatan perusahaan".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×