Seri jangka pendek akan diburu investor pada lelang SUN Selasa (31/3)

Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penawaran pada lelang Surat Utang Negara (SUN), Selasa (31/3) diperkirakan tidak akan setinggi lelang-lelang sebelumnya. Asal tahu saja, pada lelang SUN sebelumnya, pada 17 Maret 2020, jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp 51,30 triliun.

Meski demikian, target indikatif yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 15 triliun-Rp 22 triliun dinilai masih akan mudah tercapai.

Wabah virus corona yang belum kunjung usai dan terus memburuk membuat para investor saat ini lebih memilih memegang uang tunai demi menjaga likuiditas. Tak ayal emerging market, seperti pasar obligasi Indonesia akhirnya ditinggalkan sejenak sembari memantau situasi terbaru.

Baca Juga: Catat, jadwal lelang penerbitan SBN dimajukan jadi pukul 09.00 WIB

Pada lelang Selasa pekan depan, seri-seri SUN yang dilelang adalah surat perbendaharaan negara (SPN) dan seri fixed rate (FR). Berikut tujuh seri surat utang beserta imbalannya:

1. SPN12200703 yang jatuh tempo pada 3 Juli 2020 dengan imbalan diskonto
2. SPN12210401 yang jatuh tempo pada 1 April 2021 dengan imbalan diskonto
3. FR0081 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2025 dengan imbalan 6,5%
4. FR0082 yang jatuh tempo pada 15 September 2030 dengan imbalan 7%
5. FR0080 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2035 dengan imbalan 7,5%
6. FR0083 yang jatuh tempo pada 15 April 2040 dengan imbalan 7,5%
7. FR0076 yang jatuh tempo pada 15 Mei 2048 dengan imbalan 7,375%

Direktur Riset dan Investment Pilarmas Sekuritas Maximilianus Nico Demus menyebut, seri-seri pendek masih akan menjadi primadona pada lelang pekan depan. Pasalnya seri pendek yang memiliki volatilitas rendah menjadi instrumen yang paling tepat untuk kondisi saat ini.

“Dengan kondisi saat ini, rasanya pelaku pasar masih akan terfokus ke jangka pendek. Seri FR0081 dan seri FR0082 akan jadi primadona pada lelang SUN,” ujar Nico kepada Kontan.co.id, Jumat (27/3).

Baca Juga: Penawaran masuk pada lelang SUN pekan depan bisa turun lagi

Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas Ramdhan Ario Maruto memproyeksikan ada peluang yield pada lelang besok akan cenderung naik, “Untuk seri acuan 5 tahun, yakni seri FR0081 akan berada di kisaran 7,00%-7,15%. Lalu untuk seri acuan 10 tahun, yakni seri FR0082 akan ada di rentang 7,09 -8,05%,” sebut Ramdhan.

Sebagai informasi tambahan, pada lelang SUN sebelumnya (17/3), yield untuk seri FR0081 sebesar 6,71%. Sementara yield untuk seri FR0082 sebesar 7,47%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News