kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

PTPP garap Bendungan Manikin senilai Rp 656 miliar


Senin, 17 Agustus 2020 / 16:47 WIB
PTPP garap Bendungan Manikin senilai Rp 656 miliar
ILUSTRASI. Ilustrasi proyek PTPP


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PP Tbk (PTPP) tengah Membangunan proyek Bendungan Manikin. Proyek bendungan yang berlokasi Sungai Manikin terletak di antara Desa Kuaklalo dan Desa Bokong di Kecamatan Taebenu, Kupang, Nusa Tenggara Timur. Proyek pembangunan ini dikerjakan oleh PTPP dengan membentuk Kerja Sama Operasi (KSO) dengan ASHFRI dan Minarta.

Proyek bendungan ini memiliki nilai kontrak sebesar Rp 905 miliar dengan porsi yang dikerjakan oleh PTPP sebesar Rp 656 miliar. Masa pelaksanaan pekerjaan pembangunan Bendungan Manikin ini memakan waktu empat tahun yang ditargetkan selesai pada akhir tahun 2022 dengan masa pemeliharan proyek selama satu tahun.

Baca Juga: PTPP bidik kontrak baru di Malaysia, Filipina, dan Brunei

Adapun lingkup pekerjaan yang dilakukan oleh PTPP antara lain pembangunan jalan inspeksi, inlet pengelak, inlet spillway, outlet pengelak, dan spillway tambahan. 
Diharapkan bendungan tersebut dapat mendukung kegiatan usaha pertanian masyarakat setempat sebagai irigasi untuk lahan seluas 1.030 hektare. Selain itu, dengah hadirnya Bendungan Manikin di Kabupaten Kupang akan bermanfaat bagi pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat sekitar dan didapuk sebagai pengendalian banjir bagi daerah hilir bendungan.

Kondisi geografi wilayah dan geoteknik lahan yang menantang ini, bendungan yang berjarak 20-kilometer dari Kabupaten Kupang,  PTPP dituntut harus bekerja keras dalam melakukan pekerjaannya.

“Perseroan telah mengantongi sejumlah pengalaman dalam pembangunan gedung dan infrastruktur di negeri ini, antara lain: pembangunan jalan & jembatan, bandara, bendungan, pelabuhan & dermaga, gedung bertingkat hingga pembangunan proyek EPC. Pembangunan ini tidak hanya berlokasi di kota besar namun dengan semangat nasionalisme dalam membangun negeri ini, Perseroan juga mengerjakan pembangunan proyek yang berlokasi di desa maupun pelosok daerah,” ujar Direktur Utama PTPP Novel Arsyad dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Senin (17/8). 

Baca Juga: PTPP menggarap proyek Bendungan Tamblang senilai Rp 769 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×