kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Perang AS vs Korut akan guncang pasar


Jumat, 11 Agustus 2017 / 23:26 WIB
Perang AS vs Korut akan guncang pasar


Reporter: Choirun Nisa | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - Perang antara Korea Utara vs Amerika Serikat dan sekutunya benar-benar terjadi. Pasalnya, Korea Utara akan menyerang Guam-salah satu wilayah AS. Menurut ekonom Universitas Indonesia Rofikoh Rokhim, pasar modal dan pasar uang akan sangat terkena dampaknya.

"Karena seluruh dunia kan acuannya Amerika, jadi pasti berdampak," ujar Rofikoh ketika dihubungi KONTAN pada Jumat (11/8).

Rofikoh menjelaskan, berdasarkan data, Amerika menguasai hampir 25% dunia. Selain itu, penanaman modal asing (PMA) Amerika ke Indonesia pun menempati posisi keempat setelah Singapura, Jepang, dan Tiongkok. Hal ini membuat perdagangan Indonesia akan sangat terpengaruh dengan kondisi perang.

"Perdagangan dunia selalu mengaca kepada Wall Street dan mata uang kuat pun masih dollar."

Hal senada pun dikatakan oleh Mohammad Faisal, ekonom Center of Reform on Economics (CORE). Tak hanya perdagangan, tetapi perang Korea Utara vs AS juga akan menganggu keamanan hingga kelancaran aktivitas perdagangan.

"Stabilitas keamanan dunia, aktivitas perdagangan antar negara, termasuk ekspor impor Indonesia, semuanya akan terganggu," ujar Faisal ketika dihubungi KONTAN.

Selain itu, perang kedua negara itu juga dapat mengganggu lalu lintas dan mobilitas manusia antar negara baik untuk berwisata maupun bekerja. Perihal besaran dampak, Faisal mengatakan semuanya relatif dan tergantung pada perang yang terjadi.

"Sejauh mana magnitude perangnya, seberapa lama durasinya dan seluas apa berdampak pada negara-negara lain yang terlibat langsung maupun tidak langsung," terang Faisal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×