kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penjualan Jaya Agra Wattie (JAWA) turun 3% pada 2019, rugi bersih berkurang 5,8%


Selasa, 02 Juni 2020 / 16:17 WIB
Penjualan Jaya Agra Wattie (JAWA) turun 3% pada 2019, rugi bersih berkurang 5,8%
ILUSTRASI. Jaya Agra Wattie (JAWA) membukukan pendapatan neto Rp 723,32 miliar pada 2019.


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAWA) membukukan pendapatan neto Rp 723,32 miliar pada 2019. Jumlah ini turun 3% dibanding pendapatan neto tahun 2018 yang sebesar Rp 745,51 miliar.

Terjadi penurunan penjualan lokal sebesar 3,2% secara year on year (yoy), dari Rp 745,51 miliar menjadi Rp 723,32 miliar. Merosotnya penjualan lokal disebabkan oleh berkurangnya penjualan minyak dan biji sawit sebesar 9,3% yoy menjadi Rp 441,53 miliar dari sebelumnya Rp 400,32 miliar.

Padahal, produk minyak dan biji sawit berkontribusi 55,7% terhadap penjualan domestik. Sebaliknya, penjualan produk karet yang menjadi kontributor terbesar kedua (43,9%) tumbuh 6,2% yoy, dari Rp 297,08 miliar menjadi Rp 315,42 miliar.

Kemudian, penjualan teh dan kopi masing-masing turun 2,3% yoy menjadi Rp 2,89 miliar dan  turun 88,9% yoy menjadi Rp 97,02 juta. Meskipun begitu, kontribusi kedua produk tersebut terhadap penjualan lokal JAWA tidak sampai 1%.

Baca Juga: Investor Terbesar di JAWA Melepas Sebagian Kepemilikannya

Di sisi lain, penjualan ekspor yang seluruhnya disumbang oleh produk karet meningkat 49,4% yoy, dari Rp 3,07 miliar menjadi Rp 4,59 miliar. Akan tetapi, penjualan ke luar negeri hanya menyumbang 0,6% terhadap total pendapatan neto JAWA.

Seiring dengan penurunan pendapatan, beban pokok penjualan JAWA juga terkoreksi 3,5% yoy menjadi 704,29 miliar. Alhasil, laba kotor JAWA masih tumbuh 23,3% yoy, dari Rp 15,43 miliar menjadi Rp 19,03 miliar.

JAWA  juga mencatatkan penurunan beban usaha sebesar 2,2% yoy menjadi Rp 67,85 miliar dari sebelumnya Rp 69,38 miliar. Dengan begitu, rugi usaha JAWA dapat ditekan 9,5% yoy, dari 53,95 miliar menjadi Rp 48,82 miliar.

Baca Juga: Tahun Ini Manajemen Jaya Agra Wattie (JAWA) Tak Pasang Target Muluk-muluk

Setelah ditambahkan beban keuangan, beban lain-lain, penghasilan keuangan, hingga manfaat pajak penghasilan, JAWA membukukan rugi neto yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp 281,05 miliar. Angka ini turun 5,8% yoy dibanding rugi bersih 2018 yang sebesar Rp 294,47 miliar.

Adapun aset JAWA pada tahun 2019 naik 1,4% yoy menjadi Rp 3,49 triliun. Ini sejalan dengan kewajiban JAWA yang bertambah 12% yoy menjadi Rp 3,1 triliun dan ekuitas JAWA yang berkurang 42,1% yoy, dari 673,95 miliar menjadi Rp 390,12 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×