kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pendapatan hanya tumbuh 3,46%, saham TLKM melorot 3% pagi ini


Kamis, 31 Oktober 2019 / 10:19 WIB
Pendapatan hanya tumbuh 3,46%, saham TLKM melorot 3% pagi ini
ILUSTRASI. Teknisi jaringan PT Telkomsel melakukan perawatan BTS di kawasan perkebunan Kampung Ciarileu, Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (9/8). PT Telkomsel menyiapkan 150 BTS teknologi broadband 4G dan lebih dari 700 BTS 3G/2G


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie, Nur Qolbi | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kamis (31/10), saham TLKM (PT Telekomunikasi Indonesia Tbk) memerah. Data RTI menunjukkan, selang satu jam pasca pembukaan market tepatnya pukul 10.00 WIB, saham TLKM berada di harga Rp 4.160 per saham.

Dibandingkan dengan harga sebelumnya (Rp 4.270), berarti harga saham TLKM turun 3%. Pada awal perdagangan, saham TLKM dibuka di bawah harga penutupan sebelumnya, tepatnya Rp 4.220 per saham.

Sempat menyentuh harga tertinggi Rp 4.240 dan harga terendah Rp 4.150, saham TLKM mengalami penurunan hingga Rp 110 pagi ini.

Baca Juga: Laba bersih Telkom (TLKM) naik 15,67% jadi Rp 16,46 triliun, begini kata manajemen

Adapun harga permintaan (bid) tertinggi saham TLKM pagi ini adalah Rp 4.160 per saham. Di lain sisi, harga penawaran (offer) terendah di Rp 4.170 per saham.

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham TLKM mencapai Rp 150,70 miliar. Adapun total volume saham yang ditransaksikan mencapai 361.021 lot.

Target Pendapatan Telkom Indonesia (TLKM)

Melempemnya pergerakan saham TLKM disinyalir terkait dengan kinerja perusahaan yang kurang memuaskan di sepanjang kuartal III 2019. Seperti yang diketahui, TLKM memang mencatatkan kenaikan laba bersih 15,67% secara tahunan menjadi Rp 16,46 triliun per kuartal III-2019.

Baca Juga: Telkom Group bukukan kenaikan pendapatan 3,46% menjadi Rp 102,63 triliun

Hal ini sejalan dengan earnings before interest tax depreciation amortization (EBITDA) Telkom yang naik 11,4% secara year on year (yoy) menjadi Rp 50 triliun. 

Namun, pendapatan TLKM hanya tumbuh tipis 3,46% menjadi Rp 102,63 triliun. Pendapatan Data, Internet & IT Services menjadi kontributor pendapatan terbesar, yakni 59,1%. Pendapatan segmen ini tumbuh 17,8% yoy menjadi Rp 60,6 triliun. Hal ini terutama didorong oleh perfoma bisnis mobile digital Broadband dan IndiHome yang terus meningkat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×