kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mantap, IHSG melaju 0,65% pada sesi pertama Jumat (19/7) karena efek suku bunga BI


Jumat, 19 Juli 2019 / 11:57 WIB
Mantap, IHSG melaju 0,65% pada sesi pertama Jumat (19/7) karena efek suku bunga BI


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju di zona hijau pada perdagangan sesi pertama, Jumat (19/7). Mengutip RTI, indeks naik 0,65% atau 41.837 poin ke level 6.445,131.

Tercatat 205 saham naik, 147 saham turun, dan 153 saham stagnan. Total volume 12,49 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 5,11 triliun.

Baca Juga: Masih efek bunga BI, IHSG melompat 0,48% di awal perdagangan Jumat (19/7)

Sembilan dari 10 indeks sektoral menopang penguatan IHSG. Sektor barang konsumsi paling tinggi penguatannya 1,17%. Sementara, hanya sektor agrikultur yang terkoreksi 0,01%.

Di pasar reguler, asing membukukan net buy Rp 14,175 miliar di pasar reguler. Tapi, mencatatkan net sell Rp 587,288 miliar di keseluruhan market.

Saham-saham top gainers LQ45 antara lain;

- PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) naik 4,40% ke Rp 1.425

- PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) naik 4,29% ke Rp 5.475

- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) naik 2,88% ke Rp 4.290

Baca Juga: IHSG Berpotensi Rebound, Cermati CTRA INCO & INKP

Saham-saham top losers LQ45 antara lain;

- PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) turun 1,77% ke Rp 8.325

- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) turun 0,95% ke Rp 2.080

- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) turun 0,81% ke Rp 3.660

Baca Juga: IHSG Diprediksi Mixed, Ini Tiga Saham Pilihan Mirae untuk Trading, Jumat (19/7)

Sentimen pasar dari dalam negeri datang dari Bank Indonesia (BI) yang menurunkan suku bunga BI 7-day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 bps 5,75%.

Selain itu, BI juga menahan suku bunga Deposit Facility pada angka 5% dan Lending Facility 6,5%. BI melakukan penurunan suku bunga sejalan dengan kondisi perekonomian global yang melambat.

Baca Juga: Simak enam rekomendasi saham analis Profindo Sekuritas untuk perdagangan Jumat (19/7)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×