kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indah Kiat Pulp Paper (INKP) pangkas rencana obligasi jadi Rp 1,39 triliun


Sabtu, 30 Mei 2020 / 13:18 WIB
Indah Kiat Pulp Paper (INKP) pangkas rencana obligasi jadi Rp 1,39 triliun
ILUSTRASI. Diskusi pada saat Public Expose untuk melakukan Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan I Indah Kiat Pulp & Paper.? Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) bakal laksanakan penawaran umum obligasi berkelanjutan I Rp 3 triliun. Foto; DOK Indah Kiat Pulp


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Likuiditas pasar obligasi tengah ketat. Rencana PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) menerbitkan obligasi dengan target dana Rp 3 triliun hanya tercapai kurang dari separuh. Obligasi berkelanjutan I INKP ditargetkan bisa menghimpun dana Rp 10 triliun dalam waktu dua tahun atau masa periode obligasi berkelanjutan berlaku. 

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) hanya berhasil merilis obligasi Rp 1,39 triliun. Obligasi bertajuk obligasi berkelanjutan I Indah Kiat Pulp & Paper Tahap I tahun 2020 ini terbagi menjadi tiga seri. 

Baca Juga: Bayar utang, Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) rilis obligasi Rp 3 triliun

Seri A berjangka waktu 370 hari ini membayar bunga 9% senilai Rp 495,5 miliar. Seri B bertenor tiga tahun membayar bunga 10,25% senilai Rp 883,47 miliar. Terakhir seri C dengan tenor lima tahun membayar bunga 111% senilai Rp 12 miliar. 

Obligasi INKP memperoleh peringkat A+ dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Dana hasil penerbitan obligasi INKP sebesar 60% akan digunakan untuk membayar angsuran utang berupa pokok pinjaman dan bunga kepada beberapa bank dalam mata uang rupiah, dollar AS dan yuan. Sisa dana obligasi INKP akan digunakan untuk modal kerja seperti pembelian bahan baku, bahan pembantu produksi, energi dan bahan bakar, barang kemasan dan biaya overhead. 

Baca Juga: Ini alasan Indah Kiat Pulp and Paper (INTP) tetap tawarkan obligasi di tengah pandemi

Apabila dana hasil penerbitan obligasi tidak mencukupi, maka INKP akan menggunakan kas untuk membiayai atau menggunakan pinjaman. Hingga akhir Desember 2019, kas setara kas INKP mencapai US$ 770,64 juta. 

Penerbitan obligasi ini dibantu oleh penjami emisi pelaksana efek PT Binaartha Sekuritas, PT Sinarmas Sekuritas, PT Sucor Sekuritas dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia. Sementara itu sebagai wali amanat adalah PT Bank Bukopin Tbk. 

Baca Juga: Ini penyebab penurunan laba bersih Indah Kiat (INKP) hingga 53% di tahun 2019

Dalam prospektus ringkas, INKP menjelaskan jika PT Binaartha Sekuritas akan mendapat jatah penawaran obligasi senilai Rp 54,97 miliar. Sinarmas Sekuritas Rp 430,5 miliar, Sucor Sekuritas Rp 500 miliar dan Trimegah Rp 405,6 miliar. 

Masa penawaran umum obligasi ini dimulai pada Jumat 29 Juni 2020 dan akan berakhir pada 2 Juni 2020. Pejatahan pada 3 Juni 2020, distribusi obligasi dan pengembalian uang pesanan 5 Juli. Sedangkan listing akan dilaksanakan pada 8 Juni 2020. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×