kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG turun di perdagangan terakhir 2019, menguat 1,69% sepanjang tahun


Senin, 30 Desember 2019 / 16:26 WIB
IHSG turun di perdagangan terakhir 2019, menguat 1,69% sepanjang tahun


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan tahun 2019 di bawah 6.300. Pada Senin (30/12), IHSG turun 29,77 poin atau 0,47% ke 6.299,54. IHSG menguat 1,69% sepanjang tahun ini.

Pada perdagangan hari terakhir tahun ini, sektor perkebunan masih menjadi sektor dengan kenaikan harian tertinggi, yakni 2,08%. Sektor konstruksi dan properti menguat 0,51%. Sektor perdagangan dan jasa menguat tipis 0,09%.

Tujuh sektor turun bersama dengan IHSG. Sektor industri dasar mencatat penurunan paling besar, yakni 1,60%. Sektor manufaktur turun 0,98%. Sektor barang konsumen melemah 0,82%. Sektor tambang turun 0,60%. Sektor keuangan tergerus 0,43%. Sektor infrastruktur turun 0,42%. Sedangkan sektor aneka industri turun tipis 0,17%.

Baca Juga: Barito (BRPT) & Chandra Asri (TPIA) menopang industri dasar dan kimia tahun ini

Total volume transaksi bursa mencapai 16,58 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 11,44 triliun. Sebanyak 234 saham turun harga. Masih ada 195 saham yang bergerak menguat dan 152 saham flat.

Top losers LQ45 hari ini adalah:

  • PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) -5,45%
  • PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) -3,79%
  • PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) -3,56%

Top gainers LQ45 terdiri dari:

  • PT Vale Indonesia Tbk (INCO) 3,12%
  • PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) 2,23%
  • PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) 2,07%

Baca Juga: Sektor-sektor yang mendorong sekaligus menahan laju IHSG sepanjang tahun

Investor asing mencatat penjualan bersih (net sell) Rp 583,76 miliar di pasar reguler dan pembelian bersih Rp 1,86 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing (net buy) adalah PT MNC Land Tbk (KPIG) Rp 280,3 miliar, PT Bank ARtos Indonesia Tbk (ARTO) Rp 146,6 miliar, PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) Rp 61,1 miliar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 108,5 miliar, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 96,9 miliar, dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp 48,8 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×