kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Fitch Ratings menurunkan peringkat Waskita Karya (WSKT) dari A menjadi BBB+


Rabu, 03 Juni 2020 / 17:38 WIB
Fitch Ratings menurunkan peringkat Waskita Karya (WSKT) dari A menjadi BBB+
ILUSTRASI. Penurunan peringkat merefleksikan pelemahan profil finansial Waskita Karya (WSKT).


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fitch Ratings Indonesia menurunkan peringkat nasional jangka panjang PT Waskita Karya Tbk (WSKT) dari A (idn) menjadi BBB+ (idn) dengan outlook negatif. Serta menurunkan peringkat senior unsecured obligasi milik Waskita Karya dari A- (idn) menjadi BBB(idn).

"Penurunan peringkat merefleksikan pelemahan profil finansial WSKT, terutama pada leverage yang tinggi dan interest coverage yang lemah sebagai dampak pelemahan profitabilitas karena menurunnya pencapaian nilai kontrak baru dan siklus modal kerja yang lebih panjang," tulis Fitch, Senin (1/6).

Sedangkan outlook negatif merefleksikan ekspektasi Fitch pada likuiditas WSKT yang dapat terus di bawah tekanan apabila dampak ekonomi dari kebijakan pembatasan penyebaran Covid-19 diperpanjang. Pelemahan ekonomi yang berkepanjangan dapat berakibat ke penundaan tender dan perlambatan pembayaran dari pelanggan karena gangguan ada konstruksinya, terutama karena sebagian besar dari proyek WSKT adalah berbasis turnkey.

Baca Juga: Wijaya Karya (WIKA) dan Waskita (WSKT) prediksi pendapatan turun di kuartal I-2020

Fitch memperkirakan leverage WSKT, diukur dengan rasio utang bersih terhadap EBITDA, akan di atas 13x dalam jangka menengah. Interest coverage (EBITDA/Interest Expense Paid) diprediksi akan tetap di bawah 1x di 2020-2021. Fitch melihat WSKT dapat menemui tantangan untuk menurunkan tingkat utang dalam situasi sekarang karena perusahaan harus terus mengeksekusi order book yang masif dan investasi jalan tolnya yang perlu tambahan pendanaan.

Penambahan kontrak baru diprediksi akan turun 5% ke Rp 25 triliun di 2020, dengan asumsi WSKT dapat memenangkan proyek signifikan seperti Jalan Tol Balikpapan-Penajam dan Rel Kereta Api Malolos-Clark. Kedua proyek ini diestimasikan bernilai total Rp 17 triliun. Adapun, WSKT mendapatkan kontrak baru senilai Rp 3,1 triliun di kuartal-I 2020.

Baca Juga: WIKA dan WSKT andalkan kas internal untuk bayar utang jatuh tempo tahun ini




TERBARU

[X]
×