kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Anggarkan capex Rp 1,5 triliun, begini rencana Ciputra Development (CTRA)


Kamis, 27 Februari 2020 / 20:12 WIB
Anggarkan capex Rp 1,5 triliun, begini rencana Ciputra Development (CTRA)


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengembang properti PT Ciputra Development Tbk (CTRA) mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) Rp 1,5 triliun pada 2020. Jumlah ini naik dari realisasi capex tahun lalu yang sebesar Rp 1,3 triliun.

Head of Investor Relations & Corporate Finance Ciputra Development Aditya Ciputra Sastrawinata mengatakan, dana capex tersebut bersumber dari kas internal dan pinjaman bank. "Persentasenya sekitar 50%:50%. Tahun ini kami belum ada rencana untuk melakukan aksi korporasi," kata dia di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/2).  

Capex dari kas internal akan digunakan untuk menambah landbank CTRA, sedangkan capex yang bersumber dari pinjaman bank diperuntukkan bagi pembangunan beberapa proyek properti.

Baca Juga: Ciputra catatkan peningkatan permintaan rumah mewah di Makassar

Proyek-proyek properti tersebut mencakup satu mal di Tangerang dan dua mal di Surabaya. Sebut saja Citra Raya Tangerang yang memiliki luas net leasable area (NLA) 26.000 meter persegi (m²), CitraLand Surabaya sebesar 26.000 m² NLA, dan perluasan dari Ciputra World Surabaya sebesar 37.000 m² NLA.

"Mal kami yang di Tangerang itu rencananya buka dua bulan lagi, yakni pada April 2020. Kami lagi ngejar buka ini sebelum Lebaran," ungkap dia. Menurut Aditya, lokasi mal ini berada di tengah proyek perumahan Citra Raya Tangerang. Oleh karena itu, CTRA berharap pembangunan mal ini dapat menyokong penjualan rumah di proyek tersebut.

Sementara itu, untuk perluasan landbank, Ciputra Development menganggarkan capex sebesar Rp 500 miliar-Rp 1 triliun. Penambahan landbank ini masih berfokus di kota-kota besar di Pulau Jawa seperti Jakarta dan Surabaya. Alasannya, untuk pengembangan di luar Jawa, CTRA biasanya menggunakan skema kerja sama operasi (KSO) dengan pemilik lahan.

Baca Juga: CitraLand BSB City Semarang targetkan penjualan tumbuh lebih dari 50% tahun ini

Pada tahun ini, Ciputra Development juga akan meluncurkan proyek baru berupa perumahan di Malang, Jawa Timur dan apartemen di Ciracas, Jakarta Timur. Menurut Aditya, Ciputra Development memiliki landbank seluas 7 hektare di Ciracas. Di atas lahan tersebut, CTRA berencana membangun sebanyak 10-12 tower.

Sementara itu, proyek perumahan di Malang akan dibangun di atas lahan seluas 32 hektare. Harga unit-unit rumah di proyek tersebut berkisar antara Rp 900 juta hingga Rp 3 miliar, mulai dari unit kecil hingga besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×