kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,73   -14,78   -1.58%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Wealth management OCBC NISP capai Rp 20 triliun


Kamis, 20 September 2012 / 13:58 WIB
Wealth management OCBC NISP capai Rp 20 triliun
ILUSTRASI. Foto aerial Patung Suro dan Boyo berdiri megah di Taman Suroboyo, Kenjeran, Surabaya, Selasa (28/5). Cuaca hari ini di Jawa dan Bali cerah hingga berawan, menurut prakiraan BMKG. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ.


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Edy Can

JAKARTA. Bisnis wealth management menyumbang dana pihak ketiga besar bagi Bank OCBC NISP. Sebanyak 40% dana pihak ketiga OCBC NISP berasal dari sektor ini.

"Per Juli lalu DPK dari wealth management itu sudah Rp 20 triliun. Angka ini naik dibandingkan akhir tahun lalu yang Rp 16 triliun," kata Direktur Consumer Bank OCBC NISP Rudy Hamdani, Rabu (19/9).

Rudy menyebutkan jumlah nasabah wealth menagement ini mencapai 15.000 kostumer. Akhir tahun ini, OCBC NISP bisa meraih 18.000 nasabah.

Target tersebut didukung oleh jumlah nasabah OCBC baru yang langsung menjadi nasabah wealth management yang diperkirakan berjumlah 1.500 nasabah. "Namun yang paling banyak itu dari nasabah eksisting kami yang melakukan top up (untuk menjadi wealth management) yang sekitar 4.000 nasabah," ujarnya.

Nah, untuk menjadi nasabah wealth management OCBC NISP ini paling tidak harus menabung minimal Rp 500 juta. Namun Rudy sempat bilang jika banyak nasabah ini yang menabung diatas angka Rp 2 miliar. Drngan menjadi salah satu nasabah premier di bank inipun akan mendapat banyak benefit. Seperti penjemputan ke dan dari bandara, check up kesehatan, serta penukukaran uang.

Dengan pertumbuhan yang ditargetkan saat tak heran jika fee base income OCBC secara keseluruhan tahun ini mencapai Rp 300 miliar. Sebanyak Rp 120 miliar berasal dari fee base wealth management.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×