kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Wah, klub CEO wanita global kian mengerucut


Kamis, 03 Agustus 2017 / 07:57 WIB
Wah, klub CEO wanita global kian mengerucut


Sumber: money.cnn | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Irene Rosenfeld, CEO Oreo dan Mondelez (produsen Cadbury), akan meletakkan jabatannya dari perusahaan makanan raksasa ini pada November. Saat ini, dia merupakan salah satu dari 32 wanita yang mengepalai daftar 500 perusahaan di Fortune.

Saat Rosenfeld mengundurkan diri, maka jumlah CEO wanita global akan semakin mengerucut.

Rosenfeld akan digantikan oleh Dirk Van de Put, presiden dan CEO McCain Foods. Ini merupakan perusahaan Kanada yang dikenal akan produk kentang bekunya.

Rosenfeld sendiri nantinya akan tetap menjadi pimpinan di Mondelez hingga Maret mendatang. Van de Put juga akan menggantikan posisinya di perusahaan ini ke depannya.

Rosenfeld, bersama dengan CEO GM Mary Barra, CEO Pepsi Indra Nooyi, CEO IBM Ginny Rometty dan CEO HP Meg Whitman, merupakan eksekutif wanita yang paling diperhitungkan dalam satu dekade terakhir.

Beberapa waktu terakhir merupakan masa penting bagi Rosenfeld, yang menjabat sebagai CEO Kraft (di mana pada saat itu memiliki Mondelez) di 2006. Kraft terbagi menjadi dua perusahaan di 2012 dan Rosenfeld akhirnya akan tetap bersama Mondelez.

Selama dirinya menjabat sebagai CEO Mondelez, Rosenfeld bertahan dari kritik yang berasal dari aktivis pemegang saham Bill Ackman dan Nelson Peltz. Keduanya memandang Rosenfeld tidak berbuat banyak untuk mendongkrak penjualan yang tengah melemah.

Kraft kemudian merger dengan Heinz raja kecap, yang sekarang dikontrol oleh perusahaan Warren Buffett yakni Berkshire Hathaway dan perusahaan private equity 3G Capital.

Ada rumor kecil yang beredar pada akhir tahun lalu di mana Heinz kemungkinan akan membeli Mondelez. Isu itu muncul setelah upaya Mondelez untuk membeli Hershey menemui kegagalan.

Sehingga, akan menarik untuk dicermati bagaimana nasib Mondelez di bawah kepemimpinan Van de Put.

Selama masa kepemimpinan Rosenfeld, harga saham Mondelez mengalami penurunan. Kondisi ini semakin menambah tekanan atas Mondelez agar melakukan sesuatu yanga dramatis untuk mengerek profit.




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×