kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sampai Maret 2020, Radiant Utama (RUIS) genggam kontrak anyar Rp 400 miliar


Rabu, 22 April 2020 / 17:30 WIB
Sampai Maret 2020, Radiant Utama (RUIS) genggam kontrak anyar Rp 400 miliar
ILUSTRASI. Karyawan?PT Radiant Utama Interinsco Tbk (RUIS) mengenakan alat pelindung diri di lingkungan proyek migas.


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis PT Radiant Utama Interinsco Tbk (RUIS) turut terimbas pandemi Covid-19. Perusahaan jasa penunjang minyak dan gas (migas) ini mengalami beberapa penundaan dalam pelaksanaan proyek.

Direktur Utama PT Radiant Utama Interinsco Tbk Sofwan Farisyi mengatakan, anjloknya harga minyak akibat Covid-19 membuat seluruh pelaku di industri migas terpaksa melakukan pemetaan ulang rencana kerja. Sehingga, hal ini menyebabkan beberapa tender direschedule pelaksanaannya, bahkan beberapa lainnya terpaksa dibatalkan.

Baca Juga: Radiant Utama (RUIS) revisi target bisnis tahun 2020 karena wabah corona

Dari periode Januari hingga Maret 2020, RUIS telah menggenggam tender baru di kisaran Rp 400 miliar. Tender tersebut untuk pengerjaan operation support services dalam jangka dua tahun. Sebelumnya, perusahaan ini mengincar perolehan kontrak baru sebesar Rp 2 triliun pada tahun ini.

Lesunya bisnis industri migas juga membuat harga jasa tertekan, Sofwan bilang, pihaknya tengah melakukan diskusi dengan beberapa klien mengenai harga.

Pada tahun ini, RUIS juga menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 80 miliar. Ia menjelaskan Radiant Utama juga lebih selektif dalam mengerjakan proyek, apalagi proyek-proyek yang membutuhkan capex baru.

“Sementara capex yang menjadi komitmen proyek yang sedang berjalan akan tetap dilanjutkan, dengan tetap melihat segala kemungkinan melakukan efisiensi,” katanya kepada Kontan.co.id, Rabu (22/4).

Sepanjang tahun lalu, RUIS berhasil menorehkan kinerja yang ciamik dengan pendapatan sebesar Rp 1,59 triliun atau tumbuh 22,30% dari pendapatan Rp 1,30 triliun pada tahun 2018. Laba bersih perusahaan ini juga meningkat 22,29% menjadi Rp 33,08 miliar ketimbang tahun 2018.

Baca Juga: Radiant Utama (RUIS) siapkan belanja modal sekitar Rp 70 miliar hingga Rp 80 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×