Reporter: Nisa Dwiresya Putri | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID -=JAKARTA. Pada penutupan perdagangan Jumat (10/11) saham PT Emdeki Utama Tbk (MDKI) ditutup naik 1,33% ke level Rp 304 per saham. Harga ini telah turun jauh dari harga saham saat initial public offering (IPO).
Pada debut perdananya, MDKI ditawarkan di harga Rp 600 per saham, yang artinya harga saat ini masih terpangkas 46% sejak IPO.
Seiring penyampaian fundamental perusahaan, harga saham anyar akan menyentuh harga wajarnya. Analis Semesta Indovest Aditya Perdana Putra bilang, nilai wajar saham akan ditentukan berdasarkan valuasi per sektor saham.
Aditya melanjutkan, tak menutup kemungkinan harga wajar suatu saham justru berada di bawah harga IPO. "Kalau harga turun di bawah IPO bisa dibilang rugi. Bisa jadi itu adalah harga wajarnya, dan harga IPO itu dibikin premium," tutur Aditya.
Kepala Riset OSO sekuritas Riska Afriani mengatakan, harga wajar saham bisa dilihat dari price to earning ratio (PER) dan price to book value (PBV) suatu saham.
Dalam hitungannya, harga wajar MDKI adalah pada level Rp 720 per saham. "Kami melihat ada potensi pembalikan arah. Saat ini penurunan terjadi karena kekhawatiran pasar mengingat saat IPO saham MDKI sempat turun," tambah Riska.
Dari sederet saham baru di bursa, Aditya juga menyebut MDKI sebagai salah satu saham yang cukup prospektif. "ada pertumbuhan penjualan, EPS juga naik, bisa mendapat momentum hingga marketshare juga naik. MDKI juga bisa bagi dividen kepada investor," ujar Aditya.
Dari segi binis, Riska melihat bahwa MDKI terbantu dengan pangsa pasar kalsium karbit yang cukup besar. Pesaing bisnis ini pun menurut Riska cukup minim. Untuk jangka panjang, Riska merekomendasikan hold saham MDKI. Secara teknikal, resisten terdekat dari MDKI ada di level Rp 460 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News