kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pusat logistik timah resmi beroperasi di Bangka


Kamis, 19 Oktober 2017 / 11:47 WIB
Pusat logistik timah resmi beroperasi di Bangka


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - PANGKALPINANG. PT ICDX Logistik Berikat (ILB) resmi mengoperasikan pusat logistik timah yang berada di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (18/10). Peresmian pusat logistik timah ini ditandai dengan melakukan ekspor perdana timah sebanyak 75 ton.

Peresmian dilakukan Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Pangkalpinang, M. Nasrul Fatah. Turut hadir Dirut ILB Henry Chandra, Dirut PT Indonesia Clearing HouseNursalam, Chief of Business Devlopment ICDX, Stella N. Lukman, Dirut WINS Grup, Edwin Salim, serta perwakilan dari PT Surveyor Indonesia (Persero), PT Menara Cipta Mulia, PT Pelayaran
Sindo Damai dan PT Pelayaran Englee.

"Ekspor perdana komoditi timah dari pusat logistik berikat PT ILB, ini adalah momen yang ditunggu-tunggu. Kebetulan hari ini ILB genap satu tahun menerima izin sebagai pusat logistik berikat dari Ditjen Bea Cukai, Kementerian Keuangan. Jadi, dengan beroperasinya ILB, ini saya secara pribadi sangat bangga dan puas. Karena saya juga diberi target untuk dapat berpartisipasi menciptakan dan meningkatkan perekonomian daerah khususnya dari industri timah," kata Nasrul dalam keterangan tertulis, Rabu (18/10).

Sebagaimana diketahui, Provinsi Bangka Belitung adalah produsen komoditas timah terbesar di Indonesia.

Lanjut Nasrul, beroperasinya ILB sebagai pusat logistik berikat timah adalah obsesi dari pemerintahan Presiden RI Joko Widodo, yang menginginkan Provinsi Bangka Belitung sebagai pusat perdagangan fisik timah yang terbesar di dunia. Karena Indonesia adalah eksportir timah terbesar di dunia.

“Dengan beroperasinya ILB sebagai pusat logistik berikat timah ekspor, akan memberi kepastian dan jaminan bagi pembeli dari luar negeri serta mendukung perdagangan kontrak berjangka timah di Indonesia Commodity and Derivative Exchange- ICDX. Jika ini semua berjalan sesuai rencana, maka Indonesia akan mencapai kedaulatan timah,” imbuh Nasrul.

Sementara, Dirut ILB, Henry Chandra mengatakan, ekspor perdana timah dari pusat logistik berikat adalah langkah awal dari beroperasinya ILB di Pangkalpinang. "Hari ini ada  75 ton timah ekspor produksi PT Menara Cipta Mulia, yang juga anggota ICDX dalam perdagangan fisik timah. Kami sangat berharap multiplayer ILB ini akan berdapak positif pada peningkatan perekonomian Indonesia khususnya di Provinsi Bangka Belitung,” ucap Henry.

Kepala Bappebti Bachrul Chairi, dalam pernyataanya baru-baru ini, mengatakan ICDX sebagai bursa berjangka komoditi telah nyata berkontribusi bagi perekonomian nasional dengan berdirinya pasar fisik timah pada 30 Agustus 2013u.

“Integrasi pasar fisik timah yang diselenggarakan ICDX dengan pusat logistik berikat timah eskpor akan menjadikan Indonesia sebagai pasar dan sekaligus referensi harga timah baik di dalam negeri maupun di pasar dunia. Jadi, dalam jangka waktu tak lama lagi, manfaat ekonomis dari integrasi pasar itu akan sangat terasa bagi Indonesia, khususnya di Provinsi Bangka Belitung,” kata Bachrul.

Sebagai gambaran, pusat logistik berikat ILB memiliki luas sekitar 5.000 meter persegi dengan kapasitas penyimpanan sekitar 10.000 ton timah. ILB terletak di Jln. Laksamana Malhayati No. 139, Ketapang, Kec. Pangkal Balam, Pangkalpinang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×