kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pasar lesu, ini target Ace Hardware Indonesia (ACES)


Rabu, 05 Agustus 2020 / 16:17 WIB
Pasar lesu, ini target Ace Hardware Indonesia (ACES)


Reporter: Kenia Intan | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Enam bulan pertama 2020 menjadi tahun yang berat bagi emiten retail seperti PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES). Penjualan Ace Hardware turun 7,71% secara year on year (yoy) menjadi Rp 3,59 triliun. ACES mengantongi penjualan hingga Rp 3,89 triliun di semester pertama 2019. 

Penurunan ini tidak terlepas dari pertumbuhan rata-rata penjualan tiap toko atau same store sales growth (SSSG) yang tercatat minus 8%.  Melihat kinerja yang lesu akibat Covid-19, Presiden Direktur Ace Hardware Indonesia Prabowo Widyakrisna tidak berekpektasi tinggi hingga akhir tahun nanti.

"Kami harapkan bisa flat dengan tahun lalu," ungkap Prabowo dalam paparan publik di Gedung Kawan Lama, Rabu (5/8). Sebelumnya ACES sempat menargetkan pertumbuhan penjualan hingga 10%. Sementara itu, SSSG dipatok 3% hingga 4%. 

Baca Juga: Ada corona, Ace Hardware (ACES) membuka sembilan gerai baru di semester I

Agar bisa mempertahankan kinerja, ACES berinovasi dengan menyediakan barang-barang yang relatif diterima oleh pasar saat ini, seperti barang yang berkaitan dengan Covid-19. Prabowo mengungkapan, di antara 17 kategori yang dimiliki ACES, penjualan kategori health meningkat. 

Di sisi lain, ACES juga memanfaatkan penjualan secara online, di antaranya melalui ruparupa.com, Ace online dan di marketplace. Prabowo mengklaim, sejauh ini penjualan secara online meningkat dua hingga tiga kali lipat. Hanya saja, kontribusinya terhadap total penjualan terhitung masih mini, kurang dari 5%. Di sisa tahun ini pun diperkirakan tidak akan jauh berbeda.  

Prabowo tidak memungkiri persediaan barang atau inventory tahun 2020 akan lebih tinggi dibandingkan tahun lalu. Hal ini tidak terlepas dari lesunya penjualan di semester I 2020, khususnya di kuartal II. Di sisi lain, ada kendala logistik membuat barang yang semestinya sampai di kuartal I baru datang di kuartal II 2020. 

Baca Juga: Ace Hardware Indonesia (ACES) tebar dividen Rp 18,1 per saham

Walau inventory diperkirakan lebih tinggi, Prabowo memastikan margin akan tetap terjaga. Sebab, secara rutin ACES akan melakukan program-program penjualan. "Kami tetap akan melakukan penyesuaian-penyesuaian yang diperlukan," ujar dia. 

Sekadar informasi, setiap bulan sepanjang semester I 2020 ACES mengadakan program-program marketing, seperti 25th Anniversary (Januari), Beyond Helpful (Februari), 200 Store Celebration (Maret), Ace With You (April), Homecation (Mei), dan Living A New Normal (Juni). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×