Reporter: Edy Can, Bloomberg | Editor: Edy Can
TOKYO. Indeks bursa Jepang bergerak anomali di tengah penguatan bursa Asia lainnya. Indeks negeri Sakura ini justru melemah.
Indeks Nikkei 225 turun 0,4% ke level 8.562,86 pada pukul 11.30 waktu setempat atau 09.30 WIB. Sementara indeks Topix juga melemah 0,3% ke level 718,88.
Harga saham-saham turun setelah badan statistik Jepang mengumumkan angka pengangguran Jepang pada April lalu. Tingkat pengganguran Jepang meningkat untuk pertama kalinya dalam tiga bulan.
Kabar ini membuat layu harga saham perusahaan Jepang. Harga saham Kyocera Corp. turun 1,2% menjadi 6.460 yen sedangkan Nomura Holdings Inc. melemah 1,2% menjadi 256 yen.
Chief Economist Resona Bank Koichi Kurose menambahkan, pelemahan indeks bursa Jepang juga karena situasi Eropa yang kian buruk. "Situasi Eropa mengarah ke arah yang buruk tetapi otoritas pemerintah belum menemukan solusi politis," katanya.
Indikasi memburukan situasi Eropa datang dari Spanyol. Pemerintah Negeri Matador ini sedang berupaya menyelamatkan perbankannya yang sedang kesulitan likuiditas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
