kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Majalah Rolling Stones menanti juragan baru


Senin, 18 September 2017 / 16:02 WIB
Majalah Rolling Stones menanti juragan baru


Reporter: Mona Tobing | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - Rolling Stone, majalah musik tersohor mengumumkan rencana penjualan sahamnya. Majalah berusia 50 tahun yang terkenal dengan liputannya soal musik, budaya populer juga politik ini mempertimbangkan opsi strategis menjalin mitra.

BBC melaporkan Wenner Media LLC, perusahaan penerbit majalah Rolling Stone mengumumkan akan membuat langkah besar demi mengubah majalah tersebut. Presiden dan Kepala Operasi Wenner Media Gus Wenner dalam pernyataannya mengatakan telah menetapkan langkah strategis perusahaan.

"Kami akan mengubah Rolling Stones menjadi perusahaan multi platform. Namun dalam membangunnya kami perlu fondasi yang kuat," tukas Wenner, Senin (18/9). Sayang, Wenner tidak menjelaskan secara rinci apakah perusahaan sedang melakukan pembicaraan dengan calon pembeli.

Majalah ikonik ini sedang menghadapi lingkungan bisnis yang sulit ditengah selera pembaca yang cenderung menyukai versi laporan berita dalam bentuk digital. Rolling Stones yang memiliki 60 juta pembaca sebulan dengan saluran media sosial yang juga berkembang pesat memutuskan untuk mengubah haluan ke digital.

"Kami perlu memposisikan merek dengan tepat untuk pertumbuhan di masa depan," tukas Wenner.

Majalah yang kerap menampilkan sampul depan para musisi dan tokoh dunia berpengaruh ini pertama kali terbit pada tahun 1967. Jan Wenner yang adalah pengusaha bisnis bersama Ralph Gleason yakni kritikus musik memulai menerbitkan majalah yang berisikan laporan soal musik dan kehidupan politik Amerika Serikat (AS) dalam beberapa dekade.

Selama bertahun-tahun Rolling Stones telah menjadi simbol utama kesuksesan dan relevansi musik. Musisi mulai dari Jim Morrison dari Doors sampai Madonna dan Lady Gaga telah menghiasi sampulnya. Begitu juga dengan sejumlah presiden, aktor dan dan pemimpin agama Katolik dunia, Paus.

Rolling Stones juga dikenal dengan foto-foto fenomenalnya seperti foto Annie Leibowitzm, penyanyi utama The Beatles John Lennon yang duduk berjejer telanjang di samping istrinya yang berpakaian lengkap yakni Yoko Ono.

Majalah tersebut juga membina serangkaian kritikus musik terkenal seperti Lester Bangs, dan penulis sosial dan politik seperti Tom Wolfe, Hunter S Thompson dan PJ O'Rourke.

Namun, reputasi jurnalisme Rolling Stones yang kuat sempat tercederai setelah menerbitkan laporan tentang dugaan pemerkosaan di kampus di University of Virginia pada tahun 2014. 




TERBARU

[X]
×