kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lebaran topang kinerja Matahari


Jumat, 03 Agustus 2018 / 06:40 WIB
Lebaran topang kinerja Matahari
ILUSTRASI. Peluncuran Whiteberry


Reporter: Dian Sari Pertiwi | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Momentum lebaran jadi bahan bakar bagi kinerja emiten ritel, termasuk PT Matahari Department Store Tbk (LPPF). Pada semester pertama tahun ini, penjualan anak usaha Grup Lippo ini naik  3,14% menjadi Rp 5,91 triliun dibanding periode yang sama tahun lalu.

Kenaikan penjualan LPPF ditopang oleh rerata pertumbuhan penjualan per toko atawa same store sales growth (SSSG) yang naik 4,6%. Ini terjadi karena penjualan yang kuat selama periode lebaran.

Asal tahu saja, sejatinya penjualan LPPF di kuartal satu lalu masih rendah. Tapi, berkat efek Lebaran, penjualan LPPF melesat 199,3% di kuartal dua, jika dibandingkan dengan kuartal satu tahun ini.

Di periode Januari-Maret 2018, LPPF hanya membukukan penjualan Rp 1,28 triliun. Sedangkan di kuartal dua lalu, penjualan perusahaan ritel ini mencapai Rp 3,83 triliun.

Laba bersih LPPF pun ikut melesat tajam jika dibanding kuartal I-2018. Secara kuartalan, net income perusahaan naik signifikan hingga 445% dari Rp 246,73 miliar menjadi Rp 1,09 triliun. Tapi jika dibandingkan semester I-2017, laba bersih hanya tumbuh 0,5% menjadi Rp 1,34 triliun.

Richard Gibson, Chief Executive Officer (CEO) LPPF, mengatakan, capaian kinerja ini hasil dari strategi promosi dan perkembangan merchandise yang ditawarkan perusahaan. “Fokus kami untuk meningkatkan nilai dan relevansi dari mechandise yang kami tawarkan,” papar dia dalam keterangan resmi yang diterima KONTAN, Selasa (31/7).

Bisnis digital

Tahun ini, LPPF juga sedang fokus pada pengembangan bisnis digital. Penjualan lewat e-commerce matahari.com diklaim melesat sekitar 32% secara kuartalan. Setelah melakukan rebranding dari mataharistore.com menjadi matahari.com, perusahaan  ini akan memperkuat basis penjualan melalui online dengan meluncurkan aplikasi baru akhir tahun ini.

Christine Natasya, Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia masih mempertahankan rekomendasi beli untuk saham LPPF dengan target harga Rp 12.550 per saham. Harga saham LPPF masih cenderung turun. Kemarin, LPPF ditutup di Rp 7.400, turun 32,42% dari posisi di akhir kuartal satu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×