kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Krakatau Steel (KRAS) tambah modal modal anak usaha Rp 798 miliar, guna persiapan IPO


Senin, 05 April 2021 / 13:00 WIB
Krakatau Steel (KRAS) tambah modal modal anak usaha Rp 798 miliar, guna persiapan IPO
ILUSTRASI. Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) menambah penyertaan modal pada PT Krakatau Tirta Industri (PT KTI) sebesar Rp 798 miliar. Jika ditotal, penyertaan modal Krakatau Steel pada Krakatau Tirta Industri menjadi Rp 818 miliar.

Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim mengatakan, penambahan modal ini dipersiapkan untuk memperkuat struktur permodalan Krakatau Tirta Industri dalam rangka pengembangan usaha perseroan ke depan dan persiapan Initial Public Offering (IPO).

“Krakatau Tirta Industri sedang melakukan beberapa inisiatif pengembangan bisnis di antaranya adalah menyiapkan pasokan air bersih dengan kapasitas 400 liter per detik untuk rencana pembangunan pabrik baru PT Lotte Chemical Indonesia dan memasok air bersih kapasitas 1.000 liter per detik untuk PT Chandra Asri Petrochemical (PT CAP),” ungkap Silmy dalam keterangan resmi, Senin (5/4).

Baca Juga: Pasok pasar lokal, Krakatau Steel (KRAS) tambah kapasitas pabrik HSM 2

Krakatau Steel selalu mendorong anak perusahaan untuk mengembangkan usahanya di seluruh Indonesia. Saat ini PT KTI sedang mengerjakan proyek pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Gresik yang bekerja sama dengan PT PP untuk menyuplai kebutuhan PDAM Gresik berkapasitas 1.000 liter per detik.

Proyek lainnya adalah PT KTI bekerja sama dengan PT Adhi Karya membangun SPAM di Kendari yang rencananya akan selesai pada akhir tahun 2021. PT KTI juga sedang membidik proyek penyediaan air untuk PT Amman Mineral di Sumbawa dan pengelolaan air minum di Batam.

Silmy mengungkapkan, pada 2020, Krakatau Tirta Industri mencatatkan keuntungan bersih sebesar Rp 174,3 miliar meningkat dari tahun 2019 yang sebesar Rp 153,5 miliar.

"Krakatau Steel sebagai induk dari PT KTI selalu mendukung usaha anak perusahaan untuk berkembang sehingga dapat memberikan kontribusi positif dalam peningkatan kinerja Krakatau Steel secara konsolidasi,” pungkas Silmy.

Selanjutnya: Kapasitas produksi HRC Krakatau Steel bertambah 1,5 juta ton per tahun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×