kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kontrak baru PTPP hingga Februari 2020 capai Rp 3,4 triliun


Senin, 09 Maret 2020 / 14:59 WIB
Kontrak baru PTPP hingga Februari 2020 capai Rp 3,4 triliun
ILUSTRASI. KONTRAK PTPP capai Rp 3,4 triliun hingga Februari 2020


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga Februari 2020, emiten konstruksi pelat merah PT PP Tbk (PTPP) telah mengantongi kontrak baru sebesar Rp 3,4 triliun. Jumlah tersebut setara 8,43% dari target kontrak baru yang canangkan PTPP sebesar Rp 40,3 triliun. 

Direktur Keuangan PTPP Agus Purbianto menjelaskan, proyek-proyek yang berkontribusi terhadap perolehan kontrak baru perusahaan adalah Refinery Development Master Plan (RDMP) Reguler sebesar Rp 448 miliar, RDMP melalui skema joint-operation sebesar Rp 1,8 triliun, Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sei Pancang Rp 205 miliar, Jalan Kendari-Toronipa Tahap II Rp 412 miliar dan dari anak perusahaan Rp 589 miliar. 

Baca Juga: Emiten BUMN Siap Buyback Bila Harga Saham Terus Turun

"Target kontrak baru sampai dengan kuartal satu ini sebesar Rp 6,5 triliun dengan potensi kontrak yang sudah tender sebesar Rp 9,1 triliun," ujar Agus kepada Kontan.co.id, Senin (9/3). 

Lebih lanjut, Agus bilang, penyebaran virus corona dapat mempengaruhi operasional PTPP. Mengingat beberapa proyek merupakan kerjasama dengan China seperti proyek EPC.

Nah, dengan adanya wabah virus corona pembangunan proyek tersebut terhambat mobilitasnya sehingga progres belum bisa optimal. Asal tahu saja, sebagai gambaran PTPP tahun ini menargetkan kontrak dari luar negeri sebesar Rp 1 triliun. 

"Terkait pengaruh dengan kontrak yang bersumber dari belanja modal (capex) pemilik, akan berhitung ulang dengan situasi bisnis saat ini," jelas Agus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×