kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kinerja POWR berharap sengat listrik di Babelan


Sabtu, 12 Agustus 2017 / 08:05 WIB
Kinerja POWR berharap sengat listrik di Babelan


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) sebentar lagi akan mendapatkan amunisi baru. Produsen listrik independen ini baru saja merampungkan pembangunan pembangkit listrik baru di kawasan Babelan, Bekasi, Jawa Barat. Dengan pengoperasian tersebut perseroan akan mendapatkan tambahan kapasitas sebesar 280 megawatt.

“Masih proses final commissioning, sebentar lagi unit 2 akan beroperasi,” ujar Baskara Rosadi Van Roo, Investor Relation & Corporate Finance Manager PT Cikarang Listrindo Tbk kepada KONTAN di Jakarta, Jumat (11/8).

Pembangkit listrik di Babelan ini dibagi menjadi 2 unit dengan kapasitas masing-masing 140 megawatt. Unit pertama sudah terlebih dahulu dioperasikan pada bulan Mei lalu. Sedangkan unit kedua ditargetkan bisa beroperasi pada Agustus ini. Kata Baskara sekarang ini pihaknya masih melakukan serangkaian pengujian sebelum akhirnya benar-benar dioperasikan.

Demi membangun pembangkit listrik ketiganya, perusahaan telah menggelontorkan dana senilai Rp 1,1 triliun. Perseroan mulai membangun pembakit listrik Babelan sejak Desember 2012. Pembangunannya dilakukan diatas lahan seluas 72 hektar.

Dengan beroperasinya pembangkit listrik di Babelan kapasitas keseluruhan yang dimiliki bertambah menjadi 1144 megawatt. Kini POWR telah mengoperasikan 3 pembangkit listrik. Dua pembangkit listrik sebelumnya berlokasi di Kawasan Industri Jabebeka dan Kawasan Industri MM2100.

Sayangnya meski mendapatkan amunisi baru, Baskara mengaku pihaknya belum berniat memperluas jaringan pemasaran. Menurutnya pembangkit listrik Babelan ini tetap akan digunakan untuk melayani 5 kawasan industri yang sudah menjadi mitranya. Kelima kawasan industri tersebut adalah Kawasan Industri Jababeka, Lippo Cikarang, Hyundai, East Jakarta Industrial Park (EJIP) dan MM210.

“Fokusnya sampai sekarang masih melayani yang sudah, kan penambahan ini dimaksudkan untuk menambah kemampuan melayani perusahaan,” imbuhnya.

Sekarang ini utilitas pembangkit listrik yang dioperasikan POWR sudah berada di level 89%. Meski dengan beroperasinya pembangkit listrik Babelan utilitas akan mengalami penurunan, tetapi dengan berjalannya waktu Baskara optimis utilitasnya akan kembali naik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×