kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jelang pidato Yellen, greenback menguat


Rabu, 18 Januari 2017 / 18:35 WIB
Jelang pidato Yellen, greenback menguat


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Menjelang pidato Gubernur The Fed Janet Yellen pada Kamis (19/1) dini hari, dollar Amerika Serikat tercatat mengalami penguatan. Meski dollar Australia masih diselimuti sentimen penguatan, tetapi akhirnya tetap tertunduk melemah dihadapan greenback.

Mengutip Bloomberg, Rabu (18/1) pukul 17.19 WIB pasangan AUD/USD tercatat terkoreksi 0,17% ke level 0,7554 dibanding hari sebelumnya. Pasangan kedua mata uang ini berangsur-angsur menguat setelah di awal perdagangan sempat melemah hingga 0,33%.

Tonny Mariano, analis PT Esandar Arthamas Berjangka melihat pelemahan yang dialami dollar Australia ini terjadi karena adanya penguatan dollar Amerika Serikat. Setelah kemarin (17/1) greenback mengalami pelemahan di hadapan mayoritas mata uang dunia kini ia mulai mengalami penguatan.

“Saat ini pasar masih fokus menanti pelantikan Donald Trump pada Jumat nanti. Ini memberi peluang penguatan terhadap dollar AS,” ujarnya kepada Kontan, Rabu (18/1).

Meski Rabu (18/1) malam akan dirilis data inflasi dari Amerika Serikat (AS) tetapi menurutnya itu tidak akan berpengaruh banyak. Data tersebut hanya diproyeksikan mengalami pertumbuhan dari 0,2% ke level 0,3%. Kata Alwi, hasilnya baru berpengaruh jika kenaikannya bisa jauh diatas ekspektasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×