Reporter: Abdul Wahid Fauzie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Industri reksadana rupanya belum begitu memikat bagi beberapa investor institusi, terutama dana pensiun. Buktinya, berdasarkan data Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), investasi dana pensiun di reksadana masih sangat minim.
Hingga semester I 2010, dana pensiun sudah menanamkan investasinya sekitar Rp 111,466 triliun. Padahal, pada Januari 2010, jumlah dana yang diinvestasikan oleh dana pensiun sudah mencapai Rp 103,912 triliun. Artinya, dalam kurun waktu enam bulan, kenaikannya baru mencapai 7,26%.
Dari total dana yang diinvestasikan dana pensiun, hanya ada sebanyak Rp 5.685 triliun yang diinvestasikan di industri reksadana. Artinya, reksadana hanya kebagian 5,1% saja dari jumlah dana yang diinvestasikan.
Rupanya, dana pensiun lebih senang memasukkan dananya pada Surat Berharga Negara yang saat ini nilainya mencapai Rp 29,323 triliun. Sementara itu, posisi kedua dan ketiga ditempati Tabungan, deposito, dan SBI sebanyak Rp 26,430 triliun serta obligasi dan sukuk sebanyak Rp 25,753 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
