kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini yang harus Anda cek agar portofolio aman ditinggal mudik


Jumat, 08 Juni 2018 / 08:15 WIB
Ini yang harus Anda cek agar portofolio aman ditinggal mudik
Check list portofolio saham agar aman ditinggal mudik


Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebentar lagi kita akan merayakan hari raya Idul Fitri. Seperti biasa, Idul Fitri berarti pula liburan panjang.  Tahun ini liburan lebaran berlangsung cukup lama, sejak sekitar 9 Juni hingga 19 Juni 2018, bahkan sampai 24 Juni bagi yang memperpanjang cuti, jelas mempengaruhi rutinitas kita. 

Para investor dan trader saham tidak terlepas efek liburan Lebaran nan panjang ini. Apalagi Bursa Efek Indonesia (BEI) ikut tutup gerai dalam kurun waktu yang cukup lama pula. Eh, tunggu, mungkin sebagian orang menganggap bahwa selama bursa tutup berarti tidak ada perubahan harga, sehingga nilai portofolio yang ditinggal liburan tetap aman-aman saja.

Mungkin sebagian orang lupa bahwa harga saham adalah cerminan dari berbagai faktor, baik faktor fundamenal perusahaan maupun sentimen sesaat, lokal maupun global. Harga saham memang tidak berubah selama bursa tutup, tapi "nilai" saham bisa-bisa berubah karena faktor-faktor yang mempengaruhinya belum tentu ikut liburan pula bukan? 

Para trader dan investor tentu mengharapkan bisa liburan nyaman dengan investasi yang terus berkembang. Nah, berikut ini beberapa tips yang harus Anda perhatikan agar portofolio saham investasi Anda tetap terjaga selama ditinggal pulang kampung.

  • Bersih bersih portofolio.

Pastikan portofolio Anda bersih dari saham gorengan. Jika Anda meninggalkan saham berfundamental kurang bagus dan bergerak berdasarkan rumor semata, bisa jadi dalam seminggu ke depan rumor tersebut sudah basi. Bisa pula faktor sesaat yang mendukung pergerakan naik saham Anda tak ada lagi nanti. 

  • Jangan memakai margin.

Margin biasanya digunakan untuk perdagangan dalam waktu relatif pendek. Anda akan tetap terkena bunga jika menahan posisi margin selama liburan, padahal harga saham tak berubah karena bursa tutup. Ini tentu menurunkan nilai investasi Anda.

Belum lagi resiko pergerakan bursa yang biasanya ekstrem pada hari pertama perdagangan dibuka kembali. Tentu Anda tak ingin cemas memikirkan posisi margin selama liburan. Anda dapat menggunakan kembali fasilitas margin pada hari pertama perdagangan dengan resiko yang lebih terukur. 

  • Menarik dana tunai. 

Dana tunai Anda sebaiknya dipindahkan ke bank. Selain bisa dipakai kalau ada kebutuhan sewaktu waktu, tentu lebih aman jika dana tunai berada di bank yang dijamin oleh LPS. Harus Anda ingat, KSEI hanya menyimpan dan mendaftar saham Anda. Adapun dana cash Anda diatur masing masing broker. 

Selain itu, ketika dana tersimpan berada di bank Anda masih dapat menikmati bunga simpanan. Biasanya sekuritas meminta waktu satu hari kerja untuk mentransfer dana cash Anda, sedangkan hasil penjualan saham baru siap setelah H+3. Pastikan Anda menghitung waktu yang tepat supaya dapat menarik dana. 

  • Perkirakan kondisi global. 

Karena bursa tutup selama masa liburan, tentu saat dibuka kembali bursa kita akan menyesuaikan dengan keadaan pasar secara global. Pelajari riset market global dari sekuritas Anda. 

Apabila keadaan pasar global seminggu kedepan kurang bagus, posisi tunai merupakan pilihan yang baik. Sebaliknya jika bursa global menunjukkan tanda penguatan hingga akhir liburan, tentu menyimpan saham saham unggulan merupakan pilihan paling bijak. 

  • Jangan lewatkan hari terakhir dan pertama. 

Tips terakhir yang tak kalah penting adalah perhatikan hari terakhir perdagangan bursa dan jangan lewatkan hari pertama pembukaan bursa. Pada hari terakhir, pasar akan menggambarkan ekspektasi seminggu ke depan. Apabila pasar mengalami pelemahan dan keadaan bursa regional secara umum juga tak bagus, sebaiknya Anda mempertimbangkan menjual saham saham Anda daripada liburan Anda terganggu kabar bursa regional yang turun pada saat bursa kita tutup. 

Sebaliknya, hari pertama perdagangan merupakan cerminan keadaan bursa regional selama seminggu. Bursa Efek Indonesia biasanya bereaksi cukup ekstrem sebagai hasil rangkuman kegiatan selama liburan yang lalu. Jadi jangan sampai kesempatan Anda hilang hanya karena tak mewaspadai pergerakan saham di hari pertama perdagangan. 

  • Belanja saham bluechips.

Secara umum, mengamankan portofolio dengan membeli saham bluechip adalah strategi sederhana namun ampuh. Perhatikan saham saham yang masih dalam tren naik. Pergerakan saham-saham unggulan ini lebih dipengaruhi kondisi ekonomi jangka panjang. Pelemahan harga yang terjadi biasanya merupakan koreksi singkat yang wajar, sebelum melanjutkan kenaikan. 

Selamat berlibur dengan nyaman dan tentram.

Sumber: Tabloid KONTAN edisi 6-13 September 2010, rubrik Kiat Bursa "Agar Liburan Nyaman" oleh Hendra Yulius (Hok1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×