Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tumbang ditutup turun 26,64 poin atau 0,45% ke level 5.845,73, Rabu (13/9). Tenaga indeks tergerus pelemahan sembilan sektor, terutama pertambangan yang tumbang hingga 4,45%.
Bloomberg mencatat, setidaknya dua saham tambang berada di deretan big cap penjegal utama IHSG, hari ini.
Pertama, saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menggerus tenaga indeks sebesar 5,37 poin. Pasalnya, saham produsen batubara ini ditutup tumbang 17,25% ke posisi Rp 10.075. Ini harga terendah sejak Oktober tahun lalu.
Kedua, saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) berkontribusi melemahkan indeks sebesar 4,43 poin. Soalnya, saham ADRO jatuh 8,04% ke level Rp 1.715.
Sentimen negatif mewarnai saham sektor tambang, terutama batubara, setelah Kementerian ESDM berencana mengatur harga batubara khusus untuk pembangkit listrik, alias tidak mengikuti harga pasar.
Di sisi lain, saham yang mencatat kinerja terburuk (top losers) hari ini, yaitu PT Capitol Nusantara Indonesia Tbk (CANI). Saham ini jatuh 20% ke level Rp 352. Diikuti, saham PT Fortune Indonesia Tbk (FORU) turun 19,72% menjadi Rp 175, dan saham PT Siwani Makmur Tbk (SIMA) yang melorot 18,37% ke level Rp 400.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Tambang menyeret IHSG jatuh 0,45%
