kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini alasan investor lelang SUN minta yield tinggi


Rabu, 26 Oktober 2016 / 08:25 WIB
Ini alasan investor lelang SUN minta yield tinggi


Reporter: Wahyu Satriani | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Tekanan di pasar obligasi mempengaruhi hasil lelang surat utang negara (SUN), Selasa (25/10). Dalam lelang kemarin, investor meminta yield tinggi.

Analis Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA) Roby Rushandie mengatakan, hasil lelang juga dipengaruhi spekulasi kenaikan suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed di Desember, ketidakpastian outlook ekonomi global serta ketidakpastian kebijakan quantitative easing bank sentral Eropa.

"Lelang dibayangi oleh minimnya sentimen positif dari global," ujar Roby, Selasa (25/10).

Tak heran, investor minta yield tinggi. Seri FR0073, misalnya, mencatat penawaran yield tertinggi yang masuk 7,6% dan yield terendah 7,38%. Yield tersebut lebih tinggi dibandingkan lelang SUN Selasa (11/10), yang mencatat penawaran yield tertinggi dan terendah masing-masing sebesar 7,48% dan 7,36%.

Demikian juga dengan FR0072 yang mencatat yield tertinggi 7,75% dan terendah 7,55%. Yield yang diminta tersebut lebih tinggi dibanding permintaan di lelang sebelumnya, yakni yield tertinggi 7,64% dan terendah 7,45%.

Permintaan yield untuk SPN12170804 mencapai 6,38% untuk yield tertinggi dan terendah 5,85%. Sedang FR0067 mencatat yield tertinggi 8,25% dan terendah 7,65%.

Dalam lelang kemarin, seri FR0059 paling diminati investor dengan total penawaran Rp 8,76 triliun. Seri ini mencatat penawaran yield tertinggi 10% dan terendah 6,98%. Pemerintah juga memenangkan penawaran paling banyak dari seri ini, yakni Rp 7,4 triliun.

Total penawaran yang masuk dalam lelang kemarin mencapai Rp 15,32 triliun. Pemerintah kemudian memenangkan lelang senilai Rp 11,62 triliun. Hasil tersebut sesuai dengan target indikatif yang ditetapkan oleh pemerintah, yakni antara Rp 10 triliun hingga Rp 15 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×