kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.928.000   2.000   0,10%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Hasil stress test Eropa melambungkan bursa Asia


Senin, 27 Oktober 2014 / 08:10 WIB
Hasil stress test Eropa melambungkan bursa Asia
ILUSTRASI. Pemimpin negara kelompok G7 akan mengeluarkan pernyataan kekhawatiran tentang penggunaan leverage ekonomi China di luar negeri.Michael Kappeler / Pool via REUTERS


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Bursa Asia dibuka di zona hijau pada awal pekan ini (27/10). Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 09.01 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific naik 0,5% menjadi 138,22. Ini merupakan kenaikan harian tertinggi sejak 10 Oktober lalu.

Pada pekan lalu, indeks acuan di kawasan regional ini naik 2,9%. Kondisi itu dipicu oleh data kinerja emiten di AS yang melampaui prediksi analis. Selain itu, sentimen positif lainnya adalah data manufaktur Eropa yang secara tidak terduga menunjukkan ekspansi pada bulan ini.

Sementara itu, indeks Topix Jepang naik 0,6%. Sedangkan indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,5% dan indeks Kospi Korea Selatan naik 0,5%. Hari ini, pasar saham di Selandia Baru ditutup karena libur nasional.

Menurut analis, salah satu faktor yang mendorong pergerakan saham di kawasan regional adalah hasil stress test mayoritas bank di Eropa yang positif. Tidak ada satu pun bank besar di Eropa yang memiliki hasil negatif dari hasil studi Bank Sentral Eropa. Kondisi ini menunjukkan adanya pemulihan ekonomi di kawasan tersebut.

"Pelaku pasar memprediksi bursa Asia akan naik lebih tinggi. Pemerintah Eropa sudah berupaya menangani beragam permasalahan dan menggelontorkan pasar dengan likuiditas. Isu utama Eropa dalam beberapa hari terakhir ini sudah diketahui," jelas Donald Williams, chief investment officer Platypus Asset Management Ltd.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×