kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hari ini, rupiah bergerak Rp 13.500 - Rp 13.550


Senin, 10 Agustus 2015 / 07:18 WIB
Hari ini, rupiah bergerak Rp 13.500 - Rp 13.550


Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Menutup pekan pertama di bulan Agustus, Jumat lalu (7/8) nilai tukar rupiah belum mampu melawan dominasi dollar Amerika Serikat. Pelaku pasar sibuk mencermati sentimen global, sementara dari dalam negeri masih sepi katalis.

Mengutip Bloomberg, Jumat (7/8), nilai tukar rupiah di pasar spot melemah 0,09% ke Rp 13.541 per dollar AS. Kurs tengah Bank Indonesia juga memperlihatkan rupiah turun tipis menjadi Rp 13.536 dari sehari sebelumnya Rp 13.529 per dollar AS.

Ariston Tjendra, Senior Research and Analyst Monex Investindo Futures, menuturkan, pergerakan rupiah masih dalam tren melemah. Pernyataan Gubernur The Fed Negara Bagian Atlanta Dennis Lockhart terkait kesiapan The Fed mengerek suku bunga pada September mendatang masih menjadi tekanan bagi rupiah.

Di sisi lain, belum ada sentimen dari dalam negeri yang mampu menopang rupiah. "Ekonomi Indonesia masih lemah dengan pertumbuhan ekonomi kuartal II-2015 hanya 4,67%," ujar Ariston.

David Sumual, Ekonom Bank Central Asia (BCA), mengatakan, Lockhart selama ini netral terkait suku bunga The Fed. Oleh karena itu, dukungan dia terhadap kenaikan suku bunga di September cukup mempengaruhi dollar AS terhadap valuta dunia lain.

Meski demikian, di akhir pekan lalu harga komoditas serta rata-rata nilai tukar mata uang dunia terhadap USD meningkat, setelah data klaim awal pengangguran AS naik menjadi 270.000 dari sebelumnya 260.000.

Tapi rupiah cenderung wait and see terhadap data cadangan devisa dalam negeri per Juli 2015. Cadangan devisa per Juli 2015 turun menjadi US$ 107,6 miliar dari sebelumnya US$ 108 miliar.

Menurut Ariston, pelemahan rupiah bisa tertahan oleh data terkini ekonomi AS. Penambahan tenaga kerja AS pada Juli melambat menjadi 215.000 dari sebelumnya 231.000. Angka itu juga meleset dari perkiraan 222.000. Sementara tingkat pengangguran tetap di level 5,3%.

David maupun Ariston memprediksi, rupiah akan menguat hari ini (10/8). Keduanya  memproyeksikan rupiah bergerak di rentang Rp 13.500 - 13.550 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×