Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
HONG KONG. Data negatif ekonomi AS dan China turut mempengaruhi bursa Hong Kong. Pada penutupan sesi I hari ini (4/6), indeks Hang Seng merosot 2,4% menjadi 18.119,01, mendekati level penutupan terendah sejak 20 Desember 2011 lalu.
Saham-saham berkapitalisasi besar dilanda aksi jual. Beberapa di antaranya yakni: Techtronic Industries Co yang merosot 6%, Hengdeli Holdings Ltd turun 6,5%, dan Lonking Holdings Ltd turun 8,2%.
"Sentimen yang ada saat ini berdampak negatif bagi pasar saham Hong Kong. Saya tengah mencari beberapa resolusi dari perekonomian besar dunia seperti AS, China, dan Eropa. Namun, saya tidak menemukan satu pun. Tidak ada pihak yang mau mengulangi kejadian krisis pada 2008 silam. Namun, jika tidak ada yang bertindak, bukan hal yang mustahil kita akan mengalami hal itu lagi," jelas Jackson Wong, vice president Tanrich Securities Co di Hong Kong.
Tambahan informasi saja, indeks Hang Seng di sepanjang pekan lalu kembali melorot untuk pekan ke empat. Pemicunya disebabkan sinyal perlambatan ekonomi China dan semakin memburuknya krisis di Eropa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
