kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gelar RUPST, Astra Otoparts bagi dividen dan ganti direksi


Jumat, 13 April 2018 / 18:24 WIB
Gelar RUPST, Astra Otoparts bagi dividen dan ganti direksi
RUPS Astra Otoparts


Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Jumat (13/4). Hasil RUPST memutuskan akan ada penggunaan laba bersih untuk pembagian dividen.

Pemegang saham menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 221,7 miliar atau sekitar 40% dari laba bersih tahun 2017. Dividen ini setara dengan Rp 46 setiap saham.

Sebelumnya perusahaan telah membagikan dividen interim sebesar Rp 62,6 miliar atau sebesar Rp 13 per saham yang telah dibayarkan pada 20 Oktober 2017. Sehingga sisanya sebesar Rp 159,05 miliar atau sebesar Rp 33 per saham akan dibayarkan pada 11 Mei 2018 kepada pemegang saham perseroan yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham perseroan pada 25 April 2018 pukul 16.00 WIB.

Hamdhani Dzulkarnaen Salim, Presiden Direktur Astra Otoparts Tbk mengatakan perseroan optimistis kinerja pendapatan maupun bottom line perusahaan akan tetap tumbuh tahun ini. "Kami akan terus perkuat pasar domestik dan juga ekspor," kata Hamdhani, usai RUPST ,Jumat (13/4).

Perseroan tidak meneteapkan cadangan khusus mengingat sudah terpenuhinya minimal persyaratan. 

Sementara sisa laba akan dicatat sebagai laba ditahan Perseroan untuk digunakan sebagai modal kerja dan investasi.

Dalam RUPST ini, perseroan juga mengumumkan pengunduran diri Djangkep Budhi Santoso dari jabatannya sebagai Direktur Independen Perseroan serta Hugeng Gozali dari jabatannya sebagai Direktur.

Selanjutnya perseroan mengangkat Yusak Kristian Solaeman sebagai Direktur Independen Perseroan dan Wanny Wijaya sebagai Direktur Perseroan yang baru.

Tahun lalu perusahaan berkode emiten AUTO ini membukan pendapatan bersih sebesar Rp 13,5 triliun meningkat 5,8% dibandingkan pendapatan bersih pada tahun 2016 sebesar Rp 12,8 triliun.

Peningkatan pendapatan disebabkan naiknya penjualan produk sebesar 2,5% di pasar pabrikan otomotif (original equipment manufacturer/OEM) untuk kendaraan bermotor roda empat dan roda dua maupun kenaikan sebesar 9,7% untuk suku cadang pengganti (replacement/REM) di pasar domestik dan internasional.

Sementara bagian laba bersih entitas asosiasi dan ventura bersama memberi kontribusi sebesar Rp 335,4 miliar di tahun 2017 atau tumbuh signifikan sebesar 46% sebesar Rp 229,8 miliar. Peningkatan kontribusi ini seiring dengan meningkatnya permintaan dari industri otomotif, strategi lokalisasi atas beberapa material pada entitas asosiasi dan ventura bersama untuk menghadapi peningkatan harga bahan baku, serta membaiknya kinerja keuangan dari entitas asosiasi dan ventura bersama baru beroperasi dari 2015.

Akibatnya laba bersih AUTO meningkat menjadi Rp 551,4 miliar atau naik 31,9% dari periode sebelumnya sebesar Rp 418,2 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×