Reporter: Sofyan Nur Hidayat | Editor: Edy Can
JAKARTA. PT Alfa Retailindo Tbk (ALFA) terancam gagal membangun tiga gerai supermarket dan hypermart Carrefour di Jakarta. Pasalnya, Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta belum memberi izin pembangunan gerai itu.
Sekretaris Perusahaan ALFA Ales Okta Pratama mengungkapkan, pihaknya sudah mengajukan izin pembangunan tiga gerai itu sejak tahun lalu. Tapi, entah kenapa, Pemda DKI belum mengeluarkan izin. "Hingga saat ini sama sekali belum ada kemajuan, jadi kemungkinan batal," ungkap Ales dalam acara publik ekspose, Senin (28/6).
Semula, ALFA akan membangun gerai tadi di Pulomas, Jatinegara, dan Paragon City. Untuk membiayai ekspansi ini, ALFA telah menyiapkan dana investasi dari kas internal sebesar Rp 80 miliar.
Kendati ekspansinya di Jakarta molor, Ales bilang, ALFA akan tetap melebarkan sayapnya ke daerah. Tahun 2010, ALFA berambisi menambah 6 gerai supermarket atau hypermart baru. "Kami akan lebih gencar ekspansi di luar Jawa karena izinnya lebih mudah," imbuh Ales.
Hingga Juni 2010, ALFA telah membangun dua gerai supermarket di Singaraja, Bali dan Pontianak, serta satu gerai hypermart di Batam. Dana investasi tiga gerai itu mencapai Rp 80 miliar yang diambil dari kas internal ALFA.
Saat ini, perusahaan ritel modern itu telah memiliki 34 gerai Carrefour di seluruh Indonesia. Tahun ini, ALFA menargetkan penjualannya naik 10%, dari Rp 1,57 triliun pada 2009, menjadi Rp 1,72 triliun. Di 2009, emiten yang 79,89% sahamnya dikuasai PT Carrefour Indonesia mencatat merugi Rp 75,97 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
