kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

ENRG masih upayakan refinancing utang US$ 60 Juta


Jumat, 22 Juli 2016 / 20:29 WIB
ENRG masih upayakan refinancing utang US$ 60 Juta


Reporter: Narita Indrastiti | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) masih mengaku masih berupaya menurunkan beban utangnya di tahun ini. Pada tahun 2015 lalu, telah perseroan memangkas utang sekitar US$ 100 juta.

Imam Agustino, Direktur Utama ENRG mengatakan, beban utang yang ingin dipangkas secepatnya adalah utang dengan bunga tinggi. Salah satunya adalah uang jangka pendek dari PST Finance Limited senilai US$ 60,27 juta yang memiliki tingkat bunga LIBOR +20%.

Namun, sampai saat ini, ENRG belum memastikan skema refinancing utang tersebut. Pasalnya, perseroan masih mencari komitmen pendanaan dari perbankan. Ia mengaku, saat ini rata-rata beban bunga perseroan sudah menurun di kisaran 5%-6% per tahun.

"Kami masih melakukan penjajakan, apakah nanti akan dicari pinjaman baru dengan bunga lebih murah atau langsung dilunasi," ujarnya, Jumat (22/7).

Dengan pemangkasan beban utang, ENRG berharap bisa mengantongi EBITDA sebesar US$ 230 juta. Tahun ini, ENRG menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar US$ 72 juta. Sementara belanja operasional (opex) disiapkan sebesar US$ 267 juta.

Kebutuhan belanja itu dipenuhi dari kas internal perseroan. "Saat ini kami sudah membelanjakan 40% dari anggaran tersebut," imbuh Imam. Sebagian besar digunakan untuk pengembangan blok Kangean dan ONWJ.

Perseroan juga masih mengembangkan Blok Bentu. Saat ini produksi di Blok Bentu masih stabil sekitar 51,3 juta kaki kubik gas per hari (mmbtu).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×