kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.951.000   -8.000   -0,41%
  • USD/IDR 16.304   -11,00   -0,07%
  • IDX 7.533   43,20   0,58%
  • KOMPAS100 1.070   7,34   0,69%
  • LQ45 793   -2,68   -0,34%
  • ISSI 254   0,66   0,26%
  • IDX30 409   -1,29   -0,31%
  • IDXHIDIV20 467   -2,82   -0,60%
  • IDX80 120   -0,30   -0,25%
  • IDXV30 124   0,09   0,07%
  • IDXQ30 131   -0,56   -0,43%

Cadangan melimpah masih jadi faktor negatif minyak


Rabu, 04 November 2015 / 10:21 WIB
Cadangan melimpah masih jadi faktor negatif minyak


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

MELBOURNE. Kenaikan harga kontrak minyak dunia pagi ini (4/11) terhenti.

Seperti yang dikutip dari Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengantaran Desember turun sebanyak 28 sen menjadi US$ 47,62 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 09.02 waktu Hong Kong, harga kontrak yang sama berada di posisi US$ 47,70 sebarel.

Kenaikan harga minyak terjadi setelah data industri minyak Amerika menunjukkan terjadinya lonjakan jumlah cadangan minyak di negara tersebut.

Data yang dirilis American Petroleum Institute, cadangan minyak AS naik 2,8 juta barel pada pekan yang berakhir 30 Oktober lalu.

Sentimen lainnya, pengiriman minyak dari Zueitina di Liba terhenti akibat kian meruncingnya konflik antara dua pemerintahan di negara tersebut.

"Suplai minyak masih menjadi permasalahan utamanya. Isu geopolitik juga selalu menekan harga minyak. Pergerakan harga minyak sangat terbatas," jelas Jonathan Barratt, chief investment officer Ayers Alliance Securities di Sydney.

Sementara itu, harga kontrak minyak jenis Brent untuk pengantaran Desember turun sebesar 34 sen atau 0,7% menjadi US$ 50,20 per barel di ICE Futures Europe exchange.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×