kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.793   3,00   0,02%
  • IDX 7.463   -16,06   -0,21%
  • KOMPAS100 1.153   -0,98   -0,08%
  • LQ45 914   0,89   0,10%
  • ISSI 226   -0,95   -0,42%
  • IDX30 472   1,28   0,27%
  • IDXHIDIV20 570   2,31   0,41%
  • IDX80 132   0,10   0,08%
  • IDXV30 140   1,11   0,80%
  • IDXQ30 158   0,42   0,27%

Bank Ina mengincar dana Rp 100 miliar dari IPO


Rabu, 27 November 2013 / 11:54 WIB
Bank Ina mengincar dana Rp 100 miliar dari IPO
ILUSTRASI. Gedung Bank Indonesia di Jakarta.


Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. PT Bank Ina Perdana Tbk akan menawarkan sebanyak-banyaknya 790 juta lembar saham melalui mekanisme penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO) atau setara dengan 33,33% dari modal yang telah ditempatkan dan disetor.

Harga yang saham yang ditawarkan di kisaran Rp 180 - Rp 250 per saham. Artinya maksimal dana yang diincar adalah Rp 142,2 miliar - Rp 195,5 miliar. "Setidaknya kami incar dana Rp 100 miliar. Seluruh dana hasil IPO kita pakai untuk ekspansi kredit," ujar Edy Kuntardjo, Direktur Utama Bank Ina di Hotel JW Marriot, Rabu (27/11).

Dalam proses IPO ini perseroan juga mengadakan program alokasi saham karyawan (employee stock allocation/ESA) dengan mengalokasikan saham sebanyak-banyaknya 15,8 juta saham atau maksimal 2% dari jumlah saham yang ditawarkan dalam penawaran umum tersebut.

Masa penawaran awal telah di lakukan sejak 26 November 2013 hingga 3 Desember 2013. Adapun pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) diharapkan dapat diperoleh pada 11 Desember 2013, sehingga penawaran umum dapat dilakukan pada 13 - 16 Desember 2013.

Sementara tanggal penjatahan pada 18 Desember 2013, distribusi sekaligus pengembalian uang pemesanan dapat dilakukan pada 19 Desember 2013, dan dilanjutkan dengan pencatatan saham di papan Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 20 Desember 2013.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×