Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk (MKNT) ingin terus berekspansi. Emiten yang masuk ke dalam sektor perdagangan, jasa, dan investasi ini akan membangun pabrik dan menambah gerai dengan investasi sebesar Rp 13 miliar.
Rencananya, emiten penjual gadget ini akan membangun pabrik berkapasitas 60.000 unit per bulan. Untuk itu, dana yang dirogoh sekitar Rp 10 miliar.
"Ini diambil dari dana hasil initial public offering (IPO)," sebut Direktur MKNT Roby Tan, usai pencatatan saham perdana perseroan, Senin, (26/10).
Penjual smartphone, tablet, dan aksesoris merek Cyrus ini berencana memulai pembangunan pabriknya di pertengahan 2016. Pabrik itu akan berdiri di atas lahan seluas 3.000 meter persegi. Adapun, lokasi yang diincar adalah sekitar Jakarta.
Nantinya, ini akan menjadi pabrik perdana MKNT. Sebelumnya, MKNT membuat pabrikasi produknya di Cina. Lalu dengan pembangunan pabrik baru ini, MKNT akan berusaha mengikuti ketentuan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) minimal 30%.
"Kita coba pelan-pelan secara bertahap," kata Direktur Utama MKNT Jefri Junaedi.
Selain itu, MKNT akan menambah 15 gerai baru di 2016. Rencana pembukaan gerainya akan disebar di beberapa kota di Jawa dan Sumatera.
Untuk penambahan satu gerai, Roby memperkirakan investasi sekitar Rp 200 miliar. Maka total investasi untuk penambahan gerai di tahun depan yakni sekitar Rp 3 miliar.
Saat ini, MKNT telah memiliki sepuluh gerai. Lokasinya baru di beberapa kota Pulau Jawa. Jefri mengatakan, MKNT akan menambah satu hingga dua gerai lagi sampai akhir tahun.
Sekedar informasi, MKNT baru saja mendaftarkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). MKNT melepas 200 juta saham atau setara 20% modal ditempatkan dan disetor penuhnya.
Saham MKNT dilabelkan harga Rp 200 per saham. Dengan ini, MKNT meraih dana Rp 40 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News