kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

AS dan China buka peluang negosiasi dagang, bursa Wall Street menguat


Selasa, 31 Juli 2018 / 22:20 WIB
AS dan China buka peluang negosiasi dagang, bursa Wall Street menguat
ILUSTRASI. Bursa AS


Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Bursa saham Wall Street dibuka menguat setelah muncul laporan bahwa Amerika Serikat (AS) dan China akan memulai lagi negosiasi untuk meredakan perang dagang antara dua negara dengan ekonomi terbesar dunia itu.

Seperti dilansir Reuters, rebound saham-saham emiten teknologi juga mengangkat indeks bursa saham AS. Hingga pukul 21.58 WIB, Selasa (31/7), indeks Dow Jones Industrial Average (DJI) naik 90,09 poin atau 0,36% menjadi 25.396,92. Lalu indeks S & P 500 (SPX) naik 8,91 poin atau 0,32% ke level 2.811,51. Sementara indeks Nasdaq Composite naik 22,19 poin, atau 0,29% menjadi 7.652,19.

Bloomberg mengutip dua orang sumber melaporkan, Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Wakil Perdana Menteri China Liu He sedang melakukan percakapan pribadi untuk mencari cara agar kedua negara itu terlibat kembali dalam negosiasi.

Sengketa perdagangan yang meningkat antara AS dan China dengan masing-masing negara memberlakukan tarif impor hingga senilai US$ 34 miliar pada awal bulan ini, telah membebani pasar saham.

Selain soal kemungkinan membuka kembali negosiasi perdagangan AS dengan China, pergerakan bursa saham AS juga diwarnai sentimen pertemuan dua hari The Federal Reserve yang dimulai, Rabu (1/8).

The Fed diperkirakan tidak akan mengutak-atik suku bunganya dalam pertemuan pekan ini. Sebelumnya The Fed memperkirakan akan ada dua lagi kenaikan suku bunga hingga akhir tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×