kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Analis: Buy untuk EUR/USD


Selasa, 25 April 2017 / 20:15 WIB
Analis: Buy untuk EUR/USD


Reporter: Namira Daufina | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Penguatan yang didulang EUR/USD pun dinilai kuat secara teknikal. Mengutip Bloomberg, Selasa (25/4) pukul 19.16 WIB pasangan EUR/USD melambung 0,24% ke level 1,0894 dibanding hari sebelumnya.

Suluh Adil Wicaksono, Analis PT Cerdas Indonesia Berjangka menjelaskan dari sisi teknikal. Pasangan EUR/USD bergerak di atas moving average (MA) 50 dan 100 mendukung penguatan lanjutan. Garis moving average convergence divergence (MACD) di area positif 350 pun berpola uptrend.

Tidak hanya itu, indikator relative strength index (RSI) level 67% pun mengajak naik. Hanya saja stochastic level 79% sudah masuk area overbought yang bisa memicu koreksi jangka pendek. "Meski demikian kans menguat masih terbuka lebar, begitu juga secara fundamental," ujar Suluh.

Hanya saja memang rentang pergerakan akan semakin sempit jika berkaca dari masih minimnya data ekonomi Eropa terbaru yang akan rilis. Serta sikap wait and see pasar menyusul pertemuan European Central Bank pada Kamis (27/4).

Hal ini dinilai bisa menjadi pemicu aksi profit taking pelaku pasar yang bisa sedikit membebani euro ke depannya. "Setidaknya hingga Rabu (26/4) pasangan ini masih bisa menguat,” imbuh Suluh.

Apalagi jika berkaca dari data ekonomi AS yang diduga masih akan mengecewakan pasar. Memang pergerakan selanjutnya akan bergantung pada data survey kepercayaan konsumen AS Maret 2017 yang diduga turun dari 125,6 menjadi 123,7.

Belum lagi penjualan rumah baru di AS ikut menipis dari 592.000 menjadi 590.000 serta indeks manufaktur Richmond bulan yang sama turun dari 22 menjadi 18. "Maka untuk besok sebaiknya buy untuk EUR/USD," saran Suluh.

Dengan mempertimbangkan support di kisaran 1,0784 – 1,0837 dan resistance antara 1,0911 – 1,0931.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×