kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45922,49   -13,02   -1.39%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tekanan jual bikin IHSG merosot 3,25% dalam empat hari


Rabu, 25 April 2018 / 12:13 WIB
Tekanan jual bikin IHSG merosot 3,25% dalam empat hari
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) makin merasakan tekanan berat hingga akhir perdagangan sesi I hari ini. Rabu (25/4) pukul 12.00 WIB, IHSG merosot 1,29% atau 80,28 poin ke level 6.149,36.

Dalam empat hari perdagangan berturut-turut hingga siang ini, IHSG mengakumulasi penurunan 3,25%.

Seluruh sektor memerah pada perdagangan hari ini. Sektor keuangan anjlok hingga 2,11% dalam setengah hari. Sektor barang konsumer menyusul dengan penurunan 1,54%. 

Penurunan lebih dari 1% juga terjadi pada sektor manufaktur dan konstruksi. Sementara penurunan terkecil ada di sektor aneka industri yang hanya tergerus 0,08%.

Total volume perdagangan hingga siang ini mencapai 3,97 miliar saham dengan total nilai transaksi Rp 3,01 triliun. Sebanyak 220 saham turun. Masih ada 131 saham yang menguat dan 101 saham bergerak flat.

Berikut top losers LQ45 hingga siang hari:

  • PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) -3,71%
  • PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) -3,69%
  • PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) -3,08%

Sedangkan top gainers LQ45 adalah:

  • PT Trada Alam Minera Tbk (TRAM) 1,74%
  • PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) 0,83%
  • PT Indika Energy Tbk (INDY) 0,82%

Investor asing mencatatkan net sell Rp 386,93 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 141,4 miliar, BBCA Rp 113,3 miliar, dan PGAS Rp 51,9 miliar.

Pembelian asing masih tampak pada saham-saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 32,4 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp 20,1 miliar, dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Rp 10,6 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×