kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Medco tetapkan kupon obligasi pada rentang bawah


Kamis, 14 September 2017 / 15:51 WIB
Medco tetapkan kupon obligasi pada rentang bawah


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) telah menetapkan kupon Obligasi Berkelanjutan II Medco Energi Internasional Tahap VI Tahun 2017 senilai Rp 566,5 miliar

Berdasarkan prospektus, Kamis (14/9), obligasi terbagi menjadi dua bagian. Seri A memiliki nilai pokok Rp 415 miliar. Adapun kupon yang ditetapkan sebesar 10,3% per tahun dengan tenor 42 bulan sejak tanggal emisi.

Seri B, nilai pokoknya Rp 151,5 miliar. Kupon yang dikenakan sebesar 10,8% per tahun dengan tenor 60 bulan sejak tanggal emisi.

Kupon kedua seri obligasi tersebut berada pada rentang bawah kupon indikatif, antara 10,5% hingga 11% yang sebelumnya diumumkan. Penetapan kupon obligasi MEDC sesuai dengan rating idA+ yang disematkan Pefindo.

MEDC akan menggunakan dana hasil penerbitan obligasi seluruhnya untuk belanja modal, termasuk belanja modal yang akan muncul dari akuisisi aset di masa mendatang.

Masa penawaran umum akan dilakukan pada 26 September mendatang untuk kemudian dilanjutkan masa penjatahan pada 27 September. Obligasi tersebut akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 29 September mendatang.

BCA Sekuritas, Samuel Sekuritas, dan Trimegah Sekuritas bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi tersebut.

Asal tahu saja, obligasi tahap VI ini merupakan bagian Penawaran Umum Berkelanjutan II Medco energi Internasional tahun 2016 dengan target perolehan dana Rp 5 triliun.

Sejak periode tersebut, MEDC sudah melakukan lima tahapan penerbitan obligasi. Tahap kelima dilakukan tahun ini, dengan nilai emisi Rp 1,27 triliun. Dengan dilaksanakannya penerbitan tahap VI ini, maka target dana Rp 5 triliun sudah terpenuhi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×