kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indeks berpotensi menguat, ini saham pilihannya


Kamis, 14 Desember 2017 / 05:00 WIB
Indeks berpotensi menguat, ini saham pilihannya


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. IHSG berhasil ditutup menguat 0,37% pada level 6.054,6 pada 13 Desember 2017. Berdasarkan indikator daily, MACD berpotensi membentuk pola golden cross di area positif. Stochastic dan RSI masih berada di area netral. 

Terlihat pola bullish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan indeks saham. "Dengan demikian, IHSG berpotensi menuju ke area resistance pada level 6.066 dan 6.078," terang Muhammad Nafan Aji Analis Binaartha Parama Sekuritas dalam riset yang diterima KONTAN, Rabu (13/12). 

Support pertama dan kedua IHSG berada di 6.031 dan 6.009. Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:

1. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM): terlihat pola bullish homing pigeon candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 695 – 705, dengan target harga secara bertahap di level 720, 740 dan 755. Support: 680.

2. PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk (DSFI): indikator RSI terlihat jenuh jual dan terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Buy on Weakness” pada area level 100 - 103, dengan target harga secara bertahap di level 117, 125, 134 dan 142. Support: 98.

3. PT PP Properti Tbk (PPRO): terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Selain itu, harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger. “Buy on Weakness” pada area level 182 – 184, dengan target harga secara bertahap secara bertahap di level 204, 214, 224, 256 dan 266. Support: 174.

4. PT Timah Tbk (TINS): indikator RSI terlihat jenuh jual dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Buy on Weakness” pada area level 750 – 760, dengan target harga secara bertahap di level 830, 850, 880, 950 dan 980. Support: 735.

5. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA): indikator RSI terlihat sudah jenuh jual dan terdapat pola bullish dragonfly doji candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Buy on Weakness” pada area level 1.490 – 1.500, dengan target harga secara bertahap di level 1.790, 2.030, 2.220, 2.370 dan 2.520. Support: 1.460.

6. PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON): indikator RSI terlihat sudah jenuh jual dan terdapat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Buy on Weakness” pada area level 466 - 470, dengan target harga secara bertahap di level 585 dan 705. Support: 440.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×